Ukuran Perusahaan Size Analisis Fundamental

14 faktor-faktor fundamental tersebut, penulis mengambil beberapa rasio keuangan di antaranya yang dianggap sangat penting dan dapat mewakili faktor-faktor fundamental tersebut sebagai variabel data dalam penelitian ini untuk dilihat pengaruhnya terhadap harga saham, yaitu ukuran perusahaan size sebagai skala pengukuran besar kecilnya suatu perusahaan dan price to book value PBV sebagai pengukur tingkat kemampuan perusahaan menciptakan nilai relatif terhadap jumlah modal yang diinvestasikan.

2.1.2.1 Ukuran Perusahaan Size

Ukuran perusahaan Size adalah skala pengukuran atas suatu perusahaan, yang dapat diukur dari besarnya nilai total kekayaan atau total aktiva suatu perusahaan, dari besarnya nilai ekuitas, besarnya total penjualan bersih perusahaan, dari jumlah tenaga kerja, maupun dari unsur-unsur lainnya yang menggambarkan kinerja perusahaan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pengukuran perusahaan berdasarkan total aktiva yang dimiliki dengan menghitung logaritma natural dari total aktiva tersebut. Perhitungan dengan menggunakan logaritma natural dari total aktiva ini digunakan untuk mengurangi perbedaan yang signifikan antara ukuran perusahaan yang terlalu besar dan perusahaan yang terlalu kecil, sehingga data total aktiva terdistribusi normal. Ukuran perusahaan size dapat dihitung menggunakan rumus sebagai berikut: 15 Keterangan: Size adalah ukuran perusahaan. Ln of Total assets adalah logaritma natural total aktiva. Total assets adalah total asetaktiva yang dimiliki perusahaan. Menurut Agnes Sawir 2004:101-102 dalam Dewi 2010, ukuran perusahaan dinyatakan sebagai determinan dari struktur keuangan dalam hampir setiap studi untuk alasan yang berbeda, yaitu: 1. Ukuran perusahaan dapat menentukan tingkat kemudahan perusahaan memperoleh dana dari pasar modal. Perusahaan kecil umumnya kekurangan akses ke pasar modal yang terorganisir, baik untuk obligasi maupun saham. Meskipun memiliki akses, biaya peluncuran dari penjualan sejumlah kecil sekuritas dapat menjadi hambatan bagi perusahaan kecil. Jika penerbitan sekuritas dapat dilakukan, sekuritas perusahaan kecil mungkin kurang dapat dipasarkan sehingga memerlukan penentuan harga sedemikian rupa agar investor bisa mendapatkan return yang lebih tinggi secara signifikan. 2. Ukuran perusahaan menentukan kekuatan tawar-menawar dalam kontrak keuangan. Perusahaan besar biasanya memiliki kelebihan dalam memilih pendanaan dari berbagai bentuk hutang, termasuk penawaran khusus yang lebih menguntungkan, dibandingkan dengan perusahaan kecil. Semakin besar jumlah uang yang 16 digunakan, semakin besar kemungkinan pembuatan kontrak yang dirancang sesuai dengan preferensi kedua pihak sebagai ganti dari penggunaan kontrak standar hutang. 3. Ada kemungkinan pengaruh skala dalam biaya dan return yang membuat perusahaan yang lebih besar dapat memperoleh lebih banyak laba. Pada akhirnya, ukuran perusahaan diikuti oleh karakteristik lain yang mempengaruhi struktur keuangan, seperti misalnya perusahaan yang sering tidak mempunyai staf khusus, tidak menggunakan rencana keuangan, dan tidak mengembangkan sistem akuntansi mereka menjadi suatu sistem manajemen.

2.1.2.2 Price to Book Value PBV