Tahap pengamatan merupan tindakan yang bertujuan untuk mengetahui yang terjadi pada saat proses pembelajaran berlangsung,
pengamatan dilakukan didalam kelas dan bengkel pada proses pembelajaran teori pra siklus dan praktik berlangsung siklus I dan siklus
II, observer dilakuakn oleh teman sejawat peneliti dengan cara observer mengamati
setiap kelompok
bekerja secara
bergiliran dengan
menggunakan lembar observasi yang telah dipersiapakan terlebih dahulu. 4. Refleksi Reflect
Tahap refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Pada tahap ini peneliti melakukan diskusi
dengan guru untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan yang terjadi pada saat pembelajaran berlangsung. Hasil dari diskusi antara guru dengan
peneliti yang digunakan sebagai pertimbangan dalam merencanakan pada pelaksanaan siklus selanjutnya. Refleksi dilakuakn pada saat proses
pembelajaran berlangsung pada siklus I dan siklus II. Pengamatan refleksi dilakukan oleh peneliti dan observer. Pengamtan refleksi dilakukan dengan
cara memantau kegiatan peroses pembelajaran berlangsung, melihat kegitan siswa pada saat proses pembelajaran.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2
Depok yang berlokasi di Mrican Caturtunggal Depok, Sleman, Yogyakarta.
2. Waktu Penelitian Waktu penelitian dimulai bulan Maret sampai bulan Juni tahun 2015,
dengan menyesuaikan jam pelajaran mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik.
C. Subjek, Objek Dan Responden Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Teknik Otomasi Industri SMK Negeri 2 Depok pada semester genap tahun ajaran 20142015. Objek
penelitian ini adalah peningkatan keaktifan belajar siswa melalui model pembelajaran project based learning pada kompetensi pekerjaan dasar
elektromekanik di SMK negeri 2 Depok. Responden penelitian ini adalah siswa kelas X jurusan Teknik Otomasi Industri SMK Negeri 2 Depok yang berjumlah
32 siswa.
D. Metode Pengumpulan Data
Berdasarkan desain penelitian yang digunakan, maka dalam penelitian ini terdapat dua metode pengumpulan data yaitu dengan observasi dan tes.
Pengumpulan data melalui rubrik observasi dilakukan dengan pengamatan atau observasi yang melibatkan seorang observer untuk mengisi lembar
observasi berdasarkan perilaku siswa dalam kegiatan belajar mengajar di kelas dan di bengkel. Metode ini digunakan untuk memperoleh data terkait
kompetensi ranah afektif yang mencakup penilaian sikap siswa dalam
berinteraksi dengan guru dan teman, serta penilaian aktivitas siswa dalam menyerap materi dan bekerja kelompok dalam prakitk.
Pengumpulan data melalui tes digunakan untuk memperoleh data terkait kompetensi ranah kognitif. Nilai rata-rata posttes dibandingkan antara
kelas tahap pra siklus, siklus I dan siklus II untuk mengetahui adanya peningkatan kompetensi pada ranah kognitif.
Pengumpulan data melalui rubrik observasi dilakukan dengan pengamatan atau observasi yang melibatkan seorang observer untuk mengisi
lembar observasi berdasarkan keterapilan siswa ketika praktik dalam kegiatan belajar mengajar di bengkel. Metode ini digunakan untuk memperoleh data
terkait kompetensi ranah psikomotor yang mencakup persiapan praktik, proses praktik, hasil praktik, efisiensi waktu praktik, penerapan K3LH, dan
kelengkapan laporan.
E. Instrumen Penelitian