83
3. Variabel Self-Efficacy X
3
Berdasarkan data variabel peran orang tua yang diperoleh dari angket dengan 9 butir pertanyaan dan jumlah responden 62 siswa, besarnya
skor maksimum adalah 35 dan skor minimum 22. Hasil analisis dengan menggunakan program SPSS for Windows versi 20 menunjukkan nilai Mean
sebesar 28,52; Median sebesar 28,5; Modus sebesar 27 dan Standar Deviasi sebesar 3,253.
Untuk menyusun distribusi frekuensi variabel Self-Efficacy dilakukan langkah-langkah perhitungan sebagai berikut:
a. Jumlah Kelas Interval K
= 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 62
= 1 + 3,3 x 5,915 = 6,915 = 7 dibulatkan
b. Rentang Data Range Rentang data
= Data terbesar – data terkecil + 1
= 35 - 22 + 1 = 14 c. Panjang Kelas
Panjang kelas = Rentang data : Jumlah kelas interval
= 14 : 7 = 2 Distribusi frekuensi data dari variabel Self-Efficacy dapat dilihat
pada tabel berikut.
84 Tabel 19. Distribusi Frekuensi Variabel Self-Efficacy X
3
No Interval
Frekuensi Persentase
Persentase Komulatif
1 22
– 23 5
8,1 8,1
2 24
– 25 5
8,1 16,2
3 26
– 27 15
24,2 40,4
4 28
– 29 14
22,6 63
5 30
– 31 10
16,2 79,2
6 32
– 33 10
16,1 95,3
7 34
– 35 3
4,8 100
Jumlah 62
100 Sumber : Data Primer yang diolah
Berdasarkan tabel distribusi frekuensi data Variabel Self-Efficacy di atas, dapat digambarkan histogram sebagai berikut:
Gambar 7. Histogram Distribusi Frekuensi Variabel Self-Efficacy Selanjutnya dapat didefinisikan kecenderungan tinggi atau
rendahnya variabel self-efficacy dengan perhitungan untuk mencari nilai
2 4
6 8
10 12
14 16
22 – 23 24 – 25 26 – 27 28 – 29 30 – 31 32 – 33 34 – 35
F rek
u e
n s
i
Interval
85 kategori kecenderungan variabel self-efficacy dan tabel distribusinya sebagai
berikut: a. Nilai Rata-rata Ideal Mi
Mi =
1 2
35 + 22 = 28,5 b. Standar Deviasi Ideal SDi
SDi =
1 6
35 - 22 = 2,167 c. Batasan-batasan Kategori Kecenderungan
1 Rendah = X Mi
– 1 SDi = X 28,5
– 1 x 2,167 = X 26,333
2 Sedang =
Mi + 1 SDi ≥ X ≥ Mi – 1 SDi = 28,5 + 1 x 2,167
≥ X ≥ 28,5 – 1 x 2,167 = 30,667
≥ X ≥ 26,333 3 Tinggi
= X Mi + 1 SDi = X 28,5 + 1 x 2,167
= X 30,667 Berdasarkan pengkategorian tersebut, maka dapat dibuatkan tabel
distribusi frekuensi kategori kecenderungan Variabel Self-Efficacy, sebagai berikut.
86 Tabel 20. Distribusi Kecenderungan Variabel Self-Efficacy
No Kategori
Interval Frekuensi
Persentase
1 Tinggi
X 30,667 17
27,4 2
Sedang 30,667
≥ X ≥ 26,333 28
45,2 3
Rendah X 26,333
17 27,5
Jumlah 62
100 Sumber : Data Primer yang diolah
Hasil kategori kecenderungan Self-Efficacy yang disajikan pada tabel 19 dapat pula digambarkan dalam bentuk pie chart sebagai berikut:
Gambar 8. Diagram Kecenderungan Variabel Self-Efficacy Berdasarkan tabel 19, menunjukkan bahwa pengaruh self-efficacy
terhadap 62 siswa adalah 27,5 17 siswa berada pada kategori rendah; 45,2 28 siswa berada pada kategori sedang; dan 27,4 17 siswa berada
pada kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa kecenderungan self- efficacy pada kategori sedang.
27,40
45,20 27,50
Self-Efficacy
Tinggi Sedang
Rendah
87
4. Variabel Kesiapan Berwirausaha Y