79
2. Variabel Peran Guru X
2
Berdasarkan  data  variabel  peran  orang  tua  yang  diperoleh  dari angket dengan 10 butir pertanyaan dan  jumlah responden 62 siswa, besarnya
skor  maksimum  adalah  40  dan  skor  minimum  24.  Hasil  analisis  dengan menggunakan program SPSS for Windows  versi 20 menunjukkan nilai Mean
sebesar  30,97;  Median  sebesar  30;  Modus  sebesar  29  dan  Standar  Deviasi sebesar 3,72.
Untuk  menyusun  distribusi  frekuensi  variabel  peran  orang  tua dilakukan langkah-langkah perhitungan sebagai berikut:
a.  Jumlah Kelas Interval K
=  1 + 3,3 log n =  1 + 3,3 log 62
=  1 + 3,3 x 5,915 =  6,915 = 7 dibulatkan
b.  Rentang Data Range Rentang data
= Data terbesar – data terkecil + 1
= 40 - 24 + 1 = 17 c.  Panjang Kelas
Panjang kelas = Rentang data : Jumlah kelas interval
= 17 : 7 = 2,428 Berdasarkan perhitungan panjang kelas diperoleh  2,428 akan tetapi
pada  penyusunan  tabel  distribusi  frekuensi  digunakan  panjang  kelas  3.
80 Distribusi  frekuensi  data  dari  variabel  Peran  Guru  dapat  dilihat  pada  tabel
berikut. Tabel 17. Distribusi Frekuensi Variabel Peran Guru X
2
No Interval
Frekuensi Persentase
Persentase Komulatif
1 22
– 24 2
3,2 3,2
2 25
– 27 8
12,9 16,1
3 28
– 30 22
35,4 51,5
4 31
– 33 13
21 72,5
5 34
– 36 12
19,3 91,8
6 37
– 39 4
6,4 98,2
7 40
– 42 1
1,6 100
Jumlah 62
100 Sumber : Data Primer yang diolah
Berdasarkan  tabel  distribusi  frekuensi  data  Variabel  Peran  Guru  di atas,  dapat digambarkan histogram sebagai berikut:
Gambar 5. Histogram Distribusi Frekuensi Variabel Peran Guru
5 10
15 20
25
22 – 24  25 – 27  28 – 30  31 – 33  34 – 36  37 – 39  40 – 42
F rek
u e
n s
i
Interval
81 Selanjutnya  dapat  didefinisikan  kecenderungan  tinggi  atau
rendahnya  variabel  peran  guru  dengan  perhitungan  untuk  mencari  nilai kategori  kecenderungan  variabel  Peran  Guru  dan  tabel  distribusinya  sebagai
berikut: a.  Nilai Rata-rata Ideal Mi
Mi =
1 2
40 + 24 =32 b.  Standar Deviasi Ideal SDi
SDi =
1 6
40 - 24 = 2,667 c.  Batasan-batasan Kategori Kecenderungan
1  Rendah =  X  Mi
– 1 SDi =   X  32
– 1 x 2,667 =   X  29,333
2  Sedang =
Mi + 1 SDi ≥ X ≥ Mi – 1 SDi =  32 + 1 x 2,667
≥ X ≥ 32 – 1 x 2,667 =  34,667
≥ X ≥ 29,333 3  Tinggi
=   X  Mi + 1 SDi =  X  32 + 1 x 2,667
=  X   34,667 Berdasarkan  pengkategorian  tersebut,  maka  dapat  dibuatkan  tabel
distribusi  frekuensi  kategori  kecenderungan  Variabel  Peran  Guru,  sebagai berikut.
82 Tabel 18. Distribusi Kecenderungan Variabel Peran Guru
No Kategori
Interval Frekuensi
Persentase
1 Tinggi
X   34,667 10
16,2 2
Sedang 34,667
≥ X ≥ 29,333 29
46,8 3
Rendah X  29,333
23 37
Jumlah 62
100 Sumber : Data Primer yang diolah
Hasil kategori kecenderungan Peran Guru yang disajikan pada tabel 17 dapat pula digambarkan dalam bentuk pie chart sebagai berikut:
Gambar 6. Diagram Kecenderungan Variabel Peran Guru Berdasarkan  tabel  17,  menunjukkan  bahwa  pengaruh  peran  guru
terhadap 62 siswa adalah 37 23 siswa berada pada kategori rendah; 46,8 29  siswa  berada  pada  kategori  sedang;  dan  16,2  10  siswa  berada  pada
kategori  tinggi.  Maka  dapat  disimpulkan  bahwa  kecenderungan  peran  guru tua pada kategori sedang.
16,20
46,80 37,00
Peran Guru
Tinggi Sedang
Rendah
83
3. Variabel Self-Efficacy X