Pertanyaan Penelitian KAJIAN PUSTAKA

51

C. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian Lokasi penelitian yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah Hunian tetap HUNTAP Dongkelsari Kelurahan Wukirsari Cangkringan dengan alasan, tempat yang strategis dan mudah dijangkau peneliti sehingga memungkinkan kelancaran dalam pelaksanaan penelitian. 2. Waktu Penelitian Penelitian mengenai penyelenggaraan program pemberdayaan masyarakat pada korban erupsi merapi di Hunian Tetap HUNTAP Dongkelsari Desa Wukirsari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman dilaksanakan selama 3 bulan yaitu dari bulan November 2015 hingga Februari 2016.

D. Instrumen Pengumpulan Data

1. Pengertian instrumen pengumpul data Dalam penelitian kualitatif instrumen utamanya adalah peneliti sendiri Sugiyono:2008. Namun selanjutnya setelah fokus penelitian menjadi jelas, maka kemungkinan akan dikembangkan instrumen peneliti sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan dengan data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara. Peneliti akan terjun ke lapangan sendiri, baik pada grand tour question, tahap focused and selection, melakukan pengumpulan data, analisis dan membuat kesimpulan Sugiyono, 2009: 307. 2. Instrumen yang digunakan Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi, lembar wawancara, dan dokumentasi terstruktur yang dibuat sendiri oleh peneliti. Berdasarkan 52 pada metode yang dipakai dalam penelitian ini, maka instrumen pengumpulan data menggunakan: a. Lembar Observasi Lembar observasi digunakan untuk mencatat berbagai aktivitas, peristiwa dan hal- hal yang dianggap bermakna dan berguna dalam penelitian dengan menggunakan informasi yang berupa catatan harian catatan lapangan.Catatan harian, peneliti gunakan untuk mengamati aktivitas saat pelaksanaan pemberdayaan berlangsung, baik pengamatan partisipan maupun non partisipan.Cara menggunakan catatan harian adalah mencatat informasi yang didapatkan setiap saat dilapangan, sedangkan lembar ceklist diperlukan untuk mengevaluasi data yang telah terkumpul. Adapun secara garis besar pedoman observasi penelitian adalah sebagai berikut: 1 Mengamati lokasi dan keadaan sekitar Hunian tetap Huntap Dongkelsari 2 Mengamati pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat yang ada di Hunian tetap Huntap Dongkelsari 3 Mengamati fasilitas-fasilitas yang tersedia di Hunian tetap Huntap Dongkelsari b. Lembar Wawancara Sesuai dengan metode wawancara dalam penelitian ini, isi lembar wawancara bersifat terbuka.Hal ini dimaksudkan agar responden memberikan informasi sebanyak mungkin dari pertanyaan yang diajukan peneliti.Lembar wawancara ini digunakan sebagai pedoman utama dalam pengumpulan data responden sebagai bahan analisis dan informasi yang sifatnya umum ke informasi yang sifatnya khusus.Dalam penelitian ini yang menjadi narasumber dalam kegiatan wawancara adalah Pengurus dan anggota kelompok wanita tani Putri Cempo yang ada di Huntap Dongkelsari. Adapun pedoman wawancara dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui:

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA STRES DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI SHELTER DONGKELSARI DESA WUKIRSARI KECAMATAN CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

0 4 93

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA DI HUNIAN TETAP (HUNTAP) DUSUN PETUNG , CANGKRINGAN YOGYAKARTA

0 2 75

PENDAHULUAN STUDI FAKTOR PENENTU DALAM PEMILIHAN MATERIAL REKONSTRUKSI RUMAH TINGGAL PASCA ERUPSI MERAPI DI DESA UMBULHARJO, KECAMATAN CANGKRINGAN, KABUPATEN SLEMAN.

0 4 11

MITIGASI BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI MASYARAKAT DESA SIDOREJO KECAMATAN KEMALANG KABUPATEN KLATEN Mitigasi Bencana Erupsi Gunung Merapi Di Masyarakat Desa Sidorejo Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten.

0 1 14

PELATIHAN KECAKAPAN VOKASIONAL DALAM MEWUJUDKAN HIDUP MANDIRI : Studi pada Masyarakat Pascabencana Erupsi Merapi di Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 12 71

Hubungan antara persepsi terhadap dukungan sosial dengan penyesuaian diri pada korban erupsi gunung Merapi yang tinggal di hunian tetap.

0 3 171

PERILAKU SOSIAL MASYARAKAT PASCA ERUPSI MERAPI (STUDI DI HUNIAN TETAP BANJARSARI, DESA GLAGAHARJO, CANGKRINGAN, SLEMAN, YOGYAKARTA).

1 2 124

PEMBERDAYAAN LANSIA MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN DI DUSUN GATAK, WUKIRSARI, KECAMATAN CANGKRINGAN, KABUPATEN SLEMAN.

0 0 295

PELAKSANAAN NILAI DEMOKRASI DI SD NEGERI KIYARAN 2 DESA WUKIRSARI KECAMATAN CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 76

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA KORBAN ERUPSI GUNUNG MERAPI YANG TINGGAL DI HUNIAN TETAP

0 0 169