BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan secara crosssectional study studi sekat lintang
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada Pesantren AR-Raudhatul Hasanah di kota Medan. Waktu penelitian dilaksanakan selama 2 bulan pada bulan
Desember 2013 - Januari 2014
3.3. Populasi dan Sampel Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Pesantren AR-Raudhatul Hasanah di kota Medan. Populasi target adalah penderita dengan riwayat dispepsia fungsional usia
8 sampai 18 tahun. Penelitian dilakukan selama bulan Desember 2013 – Januari 2014
3.4. Perkiraan Besar Sampel
Besar sampel dihitung dengan mempergunakan rumus hipotesis dengan dua populasi two side test, yaitu :
18
2 2
2 1
2 2
1 1
1 2
1 2
1
1 1
1 2
P P
P P
P P
Z P
P Z
n n
− −
+ −
+ −
≥ =
− −
β α
2 1
α −
Z = deviat baku alpha. utk
α = 0,05 maka nilai baku normalnya 1,96
Universitas Sumatera Utara
1 β
−
Z = deviat baku alpha. utk
β
= 0,10 maka nilai baku normalnya 1,282
1
P
= proporsi anak usia 8 sampai 18 tahun yang menderita dispepsia 0,007 0,7
5
2
P
= perkiraan proporsi anak usia 8-18 tahun yang menderita dispepsia yang diteliti, ditetapkan sebesar = 0,257
2 1
P P
−
= beda proporsi yang bermakna ditetapkan sebesar = 0,257 Dengan menggunakan rumus diatas maka sampel minimal untuk masing-
masing kelompok dispepsia sebanyak 45 anak.
3.5 Kriteria Inklusi dan Eksklusi
3.5.1. Kriteria Inklusi
1. Bersedia ikut dalam penelitian ini yang dinyatakan dengan informed consent
2. Dijumpai gejala seperti rasa penuh setelah makan yang menganggu,perasaan cepat kenyang, nyeri ulu hati, rasa terbakar
didaerah ulu hati atau epigatrium tanpa ada gejala lain. 3.5.2. Kriteria Eksklusi
1. Adanya gejala lain di luar dari kriteria inklusi 2. Mengunakan obat yang efek samping menyebabkan dispepsia, seperti
asam mefenamat, narkotika dan psikotropika dalam jangka waktu 7 hari terakhir.
Universitas Sumatera Utara
3.6. Persetujuan Informed Consent
Di minta secara tertulis dari subyek penelitian atau diwakili oleh keluarganya yang ikut bersedia dalam penelitian setelah mendapat penjelasan mengenai
maksud dan tujuan dari penelitian
3.7. Ethical clearance
Ethical clearance diperoleh dari Komite Penelitian Bidang Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan.
3.8. Cara Kerja
1. Pasien disurvei dengan mengisi kuisioner dan wawancara langsung. 2. Pasien dilakukan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pengukuran
antropometri meliputi berat badan dan tinggi badan yang dilakukan oleh peneliti. Pengukuran berat badan menggunakan timbangan merk One
Med, dengan posisi berdiri dengan pakaian yang tipis dan tanpa memakai alas kaki, dilakukan oleh seorang petugas. Pembacaan berat badan
dengan tingkat presisi 0.5 kg.
3. Pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria diagnostik dispepsia fungsional Rome Criteria III berdasarkan anamnesis dimasukkan ke
dalam penelitian. 4. Pasien yang sudah memenuhi Rome Criteria III dilanjutkan mengisi
formulir untuk penilaian rapor dan intelegensia tes Binet yang telah
disediakan.
Universitas Sumatera Utara
3.9 Alur Penelitian