Perencanaan Proses Pelaksanaan Siklus I

41 Proses penelitian tindakan kelas ini dapat digambarkan sebagai berikut ini. 1. Perencanaan 1. Perencanaan 4. Refleksi 2. Tindakan 2.Tindakan 4. Refleksi 3. Observasi 3. Observasi Secara lebih rinci kegiatan-kegiatan tiap siklus penulis sampaikan pada bagian berikut ini.

3.1.1 Proses Pelaksanaan Siklus I

3.1.1.1 Perencanaan

Tahap perencanaan dilakukan sebagai upaya memecahkan segala permasalahan yang ditemukan pada refleksi awal, dan segala hal yang perlu dilakukan pada tahap tindakan. Dengan adanya perencanaan, tindakan pembelajaran yang dilakukan akan lebih terarah dan sistematis. Sebelum menyusun langkah-langkah dalam tahap perencanaan, peneliti melakukan observasi pembelajaran bercerita pada siswa kelas VII-G SMP N 4 Pemalang. Hasil observasi tersebut kemudian digunakan sebagai masukan dalam menyusun perencanaan selanjutnya. Dalam perencanaan ini, selain guru kelas guru bahasa dan sasatra Indonesia, guru mata pelajaran seni rupa juga diajak untuk berkolaborasi dengan peneliti. Peneliti melibatkan guru kelas sebagai observer dan penilai dalam proses pembelajaran bercerita dengan media boneka, sebelumnya peneliti berkolaborasi juga dengan guru mata pelajaran seni rupa, hal Siklus II Siklus I Pengamatan I Pengamatan II 42 ini dilakukan sehubungan dengan pembuatan boneka yang akan ditampilkan pada pembelajaran bahasa Indonesia khususnya pada kompetensi bercerita dengan alat peraga, selain itu dalam mata pelajaran seni rupa juga terdapat kompetensi membuat boneka, jadi dengan membuat media boneka dapat digunakan sekaligus untuk dua mata pelajaran yaitu seni rupa dan bahasa Indonesia. Selain guru kelas, peneliti juga melibatkan tiga orang teman kuliah, yaitu dua orang sebagai observer dan penilai, dan seorang sebagai pengambil dokumentasi rekaman video. Pada tahap ini peneliti mengadakan kegiatan: 1 melakukan diskusi atau koordinasi dengan guru kelas mengenai rencana penelitian yang akan dilakukan; 2 menyusun rencana pembelajaran; 3 mempersiapkan pedoman penilaian; 4 menyusun instrumen yang akan digunakan, meliputi pedoman observasi, wawancara, sosiometri, dan dokumentasi foto, dan pertanyaan-pertanyaan untuk jurnal siswa dan jurnal guru; dan 5 mengatur posisi tiap kelompok.

3.1.1.2 Tindakan

Dokumen yang terkait

AN ANALYSIS OF GRAMMATICAL ERRORS IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPH MADE BY THE SECOND YEAR STUDENTS OF SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MALANG

44 306 18

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45