Hipotesis Tindakan KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS

39 Guru harus bisa menciptakan suasana pembelajaran bercerita yang menarik agar siswa antusias dalam kegiatan pembelajaran itu. Biasanya siswa kurang bisa bercerita dengan baik. Oleh karena itu, guru menyuruh siswa mencatat hal-hal yang akan diceritakan terlebih dahulu ketika pembelajaran bercerita. Agar siswa merasa tertarik maka peneliti memberikan penjelasan tentang manfaat dan tujuan berbicara khususnya bercerita. Selain itu, peneliti menyajikan faktor penentu keberhasilan bercerita dan cara meningkatkan keterampilan bercerita serta pemilihan bahan yang sesuai. Semua hal tersebut diharapkan akan meningkatkan keterampilan bercerita siswa. Skema tentang kerangka berpikir ini akan disajikan sebagai berikut.

2.4 Hipotesis Tindakan

Berdasarkan uraian di atas, hipotesis dalam penelitian tindakan kelas ini adalah kemampuan bercerita dan perubahan perilaku pada siswa kelas VII-G SMP Negeri 4 Pemalang akan meningkat jika dalam pembelajaran menggunakan media boneka. Latar Belakang : 1. Pentingnya Keterampilan Berbicara 2. Pentingnya Keterampilan Bercerita 3. Rendahnya Keterampilan Bercerita 4. Efektifitas Media Boneka Rumusan Masalah : Peningkatan keterampilan bercerita dengan menggunakan media boneka Teori :  Berbicara adalah keterampilan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi  Bercerita adalah cara yang dilakukan dalam menjalin komunikasi dalam pendidikan anak.  Media boneka berfungsi untuk membantu siswa memperoleh kemudahan ketika becerita. Metode :  Media boneka dibuat oleh siswa.  Siswa berkelompok untuk membuat suatu cerita yang menarik.  Penilaian berdasarkan hasil tes dan non tes. Hasil : Meningkatnya keterampilan bercerita menggunakan media boneka.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini berusaha mengkaji, merefleksi secara kritis dan kolaboratif suatu rencana pembelajaran terhadap kinerja guru, interaksi antara guru dengan siswa, serta interaksi antarsiswa di dalam kelas. Metode penelitian tindakan kelas ini menekankan pada suatu kajian yang benar-benar dari situasi alamiah di kelas. Proses penelitian tindakan kelas ini direncanakan berlangsung dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri atas empat tahap, yaitu 1 perencanaan, 2 tindakan, 3 observasi, dan 4 refleksi. Proses kegiatan tindakan kelas yang peneliti lakukan adalah bertolak dari permasalahan yang akan dipecahkan, kemudian peneliti merencanakan suatu tindakan dan melaksanakannya. Pada pelaksanaan tindakan peneliti melakukan penyampaian materi, tes perbuatan, dan observasi terhadap kegiatan yang dilakukan. Tahap berikutnya, berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan jurnal peneliti merefleksi kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Permasalahan-permasalahan yang muncul pada siklus I merupakan permasalahan yang harus dipecahkan pada siklus II. Selanjutnya, kegiatan dimulai lagi seperti kegiatan pada siklus I, yakni perencaaan, tindakan, observasi, dan refleksi dengan perubahan-perubahan untuk mengatasi permasalahan yang muncul pada siklus I. 40

Dokumen yang terkait

AN ANALYSIS OF GRAMMATICAL ERRORS IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPH MADE BY THE SECOND YEAR STUDENTS OF SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MALANG

44 306 18

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45