21
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. PERSIAPAN PPL
Persiapan PPL sangat dibutuhkan sebelum mahasiswa terjun langsung ke sekolah untuk melaksankan PPL. Pihak Universitas Negeri Yogyakarta telah
memberi bekal yang cukup untuk mempersiapkan mahasiswanya dari segi materi, fisik dan mental. Berikut ini adalah program dari LPPMP untuk memberi bekal
kepada mahasiswa. Program dari Lembaga Pengembangan dan Penjamin Mutu Pendidikan LPPMP UNY untuk memberi bekal mahasiswa adalah sebagai
berikut :
1. Pengajaran Mikro
Guru adalah fasilitator untuk siswa dalam kegiatan pembelajaran, sebagai pendidik dan sebagai actor yang dicontoh oleh siswa. Tugas dan fungsi
guru tersebut menggambarkan kompetensi yang harus dimiliki oleh guru yang profesional. Oleh karena itu, para guru harus mendapatkan bekal yang memadai
agar dapat menguasai sejumlah kompetensi yang diharapkan tersebut, baik melalui preservice. Salah satu bentuk preservice training bagi guru tersebut
adalah dengan melalui pembentukan kemampuan mengajar teaching skill baik secara teoritis maupun praktis. Secara praktis bekal kemampuan mengajar
dapat dilatihkan melalui kegiatan microteaching atau pengajaran mikro. Program ini dilaksanakan dengan dimasukkan dalam mata kuliah yang
wajib tempuh bagi mahasiswa yang akan mengambil PPL pada semester berikutnya. Persyaratan yang diperlukan untuk mengikuti mata kuliah ini
adalah mahasiswa yang telah lulus dalam kuliah microteaching dengan nilai minimal B. Pengajaran mikro termasuk dalam mata kuliah wajib dengan bobot
2 sks yang dilaksanakan pada semester 6. Dalam pelaksanaannya, pengajaran mikro mencakup kegiatan orientasi, observasi pembelajaran di sekolah dan
praktik mengajar dengan model peer teaching. Pengajaran mikro juga sebagai sarana latihan untuk tampil berani menghadapi kelas mengendalikan emosi,
ritme pembicaraan, dan lain-lain. Praktik mengajar mikro dilakukan sampai mahasiswa yang bersangkutan menguasai kompetensi secara memadai sebagai
prasyarat untuk mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan PPL di sekolah. Pelaksanaan pengajaran mikro meliputi :
a Latihan menyusun RPP, b Latihan penguasan kompetensi dasar mengajar terbatas,
c Latihan penguasaan kompetensi dasar mengajar secara terpadu, d Latihan penguasaan kompetensi kepribadian dan sosial.
22 Praktik pengajaran mikro berusaha mengkondisikan mahasiswa
memiliki profil dan penampilan yang mencerminkan penguasaan empat kompetensi, yakni : pedagogik, kepribadian, professional, dan sosial.
Pengajaran mikro dibatasi dalam aspek-aspek: 1 jumlah siswa setiap kelompok 8-12 mahasiwa dibimbing oleh 1 dosen, 2 materi pelajaran 3
waktu presentasi teori 10 menit dan waktu presentasi praktik 15 menit dan 4 kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dilatihkan.
2. Pembekalan PPL