Penelitian ini adalah jenis penelitian populasi dan seluruh peserta didik dijadikan sampel penelitian.Penelitian ini lebih difokuskan pada Sarana
Prasarana Bengkel Las dan Motivasi BelajarPraktik yang ada pada Kompetensi Keahlian Teknik Mesin di SMK Nasional Berbah, Sleman, Yogyakarta. Populasi
dan Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X Teknik Pemesinan yang berjumlah 35 orang.
E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian
Teknik pengumpulan data adalah langkah utama dalam penelitian untuk mengumpulkan data-data yang berfungsi sebagai alat bukti untuk menjawab
pertanyaan penelitian.
1. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini memiliki dua variabel bebas dan satu variabel terikat.Sarana Prasarana Bengkel dan Motivasi Belajar Praktik merupakan
variabel bebas atau prediktor X dan Prestasi Peserta Didik Praktik Kerja Las Dasar sebagai variabel terikat atau prediktor Y.Metode pengumpulan data pada
penelitian ini menggunakan metode angket, metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi.
a. Angket
Angket adalah daftar pertanyaan yang berhubungan erat dengan masalah penelitian yang hendaknya dipecahkan, disusun, dan disebarkan ke
responden untuk memperoleh informasi dilapangan Sukardi, 2003:76. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis angket tertutup dengan 4
pilihan jawaban. Angket tertutup adalah apabila peneliti dalam hal menyediakan beberapa alternatife jawaban yang cocok untuk pertanyaan yang akan dijawab.
Tujuan penyebaran angket adalah untuk mengetahui pendapat atau tanggapan
peserta didik tentang pengaruh sarana prasarana bengkel las.Sebagai sumber informasi adalah peserta didik kelas X Jurusan Pemesinan SMK Nasional,
Berbah, Sleman, Yogyakarta.
b. Observasi
Observasi dalam penelitian ini merupakan pengamatan secara langsung mengenai kondisi sarana prasarana bengkel las yang ada di sekolah SMK
Nasional, Berbah, Sleman, Yogyakarta. c. Dokumentasi
Dokumentasi digunakan untuk menjaring data prestasi peserta didik pada praktik kerja las dasar dalam penelitian ini.Dokumentasi adalah metode
pengambilan data yang bersumber pada tulisan Suharsimi Arikunto, 2010: 201.Peneliti hanya melihat dan mencatat hasil prestasi belajar peserta didik dari
dokumen nilai yang telah ada. 2. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian disusun berdasarkan komponen variabel penelitian yang ditetapkan untuk diteliti.Komponen variabel tersebut adalah tingkat
kelayakan Sarana Prasarana Bengkel Las dan Motivasi Belajar Praktik terhadap Prestasi Peserta Didik pada Praktik Kerja Las Dasar di SMK Nasional, Berbah,
Sleman, Yogyakrta. Dari variabel tersebut diberikan definisi operasionalnya, dan selanjutnya ditentukan indikator yang akan diukur. Penelitian ini menggunakan
beberapa instrument yang berupa angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Adapun kisi-kisi instrument yang digunakan dalam menjaring data penelitian yaitu: 1 Pedoman wawancara dimaksudkan untuk mendapatkan data
dari guru dan instruktur yang berkompeten dan yang mengerti tentang seluk beluk sarana prasarana bengkel las; 2 Dokumentasi adalah untuk menjaring
data berupa kondisi ruangan bengkel las, peralatan, dan perabotan; 3 Observasi digunakan untuk memperoleh data real nyata dilapangan. Observasi
yang digunakan adalah dalam bentuk check-list, yaitu peneliti tinggal member tanda check atau menuliskan angka yang menunjukan jumlah atau nilai pada
setiap pemunculan data pada daftar variabel, yang akan dikumpulan datanya;