Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

65 3. Bentuk distribusi variabel X dan Y dalam populasi adalah mendekati normal. Harga F hitung kemudian dikonsultasikan dengan F tabel pada taraf signifikansi 5 . Apabila harga F hitung lebih kecil dari harga F tabel, maka hubungan ubahan bebas dengan ubahan terikat dinyatakan linier. 66

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Waktu dan Tempat

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2014 sampai 22 Agustus 2014 di SMK N 1 Kalasan yang terletak di Randugunting Tamanmartani Kalasan Sleman Yogyakarta. Proses pengambilan data dilakukan secara bertahap. Tanggal 19 Agustus 2014 pengambilan data dilakukan dikelas X AP A dan kelas X Kayu B. Pada tanggal 20 Agustus 2014 dilakukan pengambilan data kelas X Kulit, X AP B dan X Tekstil. Pada tanggal 21 Agustus 2014 pengambilan data dilakukan dikelas X Kayu A dan kelas X Logam. Sedangkan untuk kelas X Boga dan X Keramik dilakukan pengambilan data pada tanggal 22 Agustus 2014. 2. Deskripsi Subyek Penelitian Pada penelitian ini subyek penelitian adalah Siswa kelas X di SMK N 1 Kalasan. Sampel yang digunakan berjumlah 90 orang diambil secara acak dari 9 kelas dimana masing masing kelas terwakili oleh 9 hingga 10 orang sampel. Sampel penelitian terdiri dari 7 jurusan, dan masih memiliki kecenderungan karakteristik yang homogen. 67

3. Deskripsi Data

a. Kepercayaan Diri Data tentang kepercayaan diri diperoleh melalui angket dengan jumlah item 23 butir, Skor jawaban yang tertinggi adalah 4 dan skor yang terendah adalah 1, sehingga berdasarkan skor tersebut maka variabel kepercayaan diri memiliki rentangan skor antara 23 sampai 92. Dari hasil pengumpulan data maka diperoleh skor total tertinggi sebesar 70 dan skor total terendah sebesar 34. Hasil analisis statistik deskriptif hitung diperoleh mean sebesar 48,86. Tabel 7. Distribusi Frekuensi Kepercayaan Diri No Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase 1. Rendah 23 - 45 31 34.4 2. Sedang 46 - 68 54 60 3. Tinggi 69 - 90 5 5.6 Jumlah - 90 100 Dari tabel 7 diatas, klasifikasi skor data kepercayaan diri dapat digambarkan dalam grafik histogram pada berikut ini: 68 Grafik 1. Histogram Kepercayaan Diri Siswa Kelas X SMK N 1 Kalasan Pada tabel 7 dan Grafik 1, terlihat bahwa siswa yang memiliki kepercayaan diri rendah terdapat 31 siswa 34,4 , sedangkan untuk siswa yang berada pada kategori sedang sebanyak 54 siswa 60 , dan siswa yang memiliki kategori tinggi sebanyak 5 siswa 5,6 . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas X di SMK N 1 Kalasan memiliki rasa kepercayaan diri yang sedang. Deskripsi data yang disajikan merupakan data secara umum dari kepercayaan diri yang meliputi: nilai minimum, nilai maksimal, mean, frekuensi dan standar deviasi. Hasil perhitungan data tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: 5,6 60 34,4 Kepercayaan Diri tinggi sedang rendah 69 Tabel 8. Deskripsi Data Kepercayaan Diri Variabel N Min Max Rentang Mean SD Kepercayaan Diri 23 34 70 36 48,86 7.5 Berdasarkan tabel diatas maka dapat diketahui bahwa nilai hipotetiknya maka nilai maksimumnya diperoleh perhitungan nilai maksimum dikali jumlah item sehingga hasilnya adalah 70, dan nilai terendah adalah 34. Mean hipotetik dicari dengan skor tertinggi ditambah skor terendah dibagi dua sehingga hasilnya adalah 48,86. Standar deviasi hipotetik diperoleh dengan menggunakan rumus simpangan baku sehingga hasilnya adalah 7,5. Sedangkan rentang data dicari dengan rumus data terbesar dikurangi data terkecil yaitu 36. b. Penyesuaian Sosial Data tentang penyesuaian sosial diperoleh melalui angket dengan jumlah item 34 butir, Skor jawaban yang tertinggi adalah 4 dan skor yang terendah adalah 1, sehingga berdasarkan skor tersebut maka variabel motivasi bekerja memiliki rentangan skor antara 34 sampai 136. Dari hasil pengumpulan data maka diperoleh skor total tertinggi sebesar 103 dan skor total terendah sebesar 52. Hasil analisis statistik deskriptif hitung diperoleh mean sebesar 73.17.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA SMA INKLUSI Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kepercayaan Diri Pada Siswa SMA Inklusi.

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA SMA INKLUSI Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kepercayaan Diri Pada Siswa SMA Inklusi.

0 7 17

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA MAHASISWA BARU Hubungan antara kepercayaan diri dengan Penyesuaian sosial pada mahasiswa baru Angkatan 2013 universitas muhammadiyah Surakarta.

0 2 20

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA MAHASISWA BARU Hubungan antara kepercayaan diri dengan Penyesuaian sosial pada mahasiswa baru Angkatan 2013 universitas muhammadiyah Surakarta.

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA PERAN IBU, PERAN AYAH DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PENYESUAIAN Hubungan Antara Peran Ibu, Peran Ayah Dan Kepercayaan Diri Dengan Penyesuaian Sosial Remaja.

0 0 19

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN TEMAN SEBAYA DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA KELAS X Hubungan Antara Dukungan Teman Sebaya Dengan Penyesuaian Diri Pada Siswa Kelas X SMA Negeri I Toroh Purwodadi.

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KECEMASAN SOSIAL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KALASAN TAHUN AJARAN 2015-2016.

2 11 192

HUBUNGAN ANTARA PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA KELAS X MAN 1 KOTA MAGELANG.

2 3 192

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN INTERAKSI SOSIAL PADA SISWA KELAS X SMK KOPERASI YOGYAKARTA.

0 1 186

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITY DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 4 KALASAN.

0 2 164