39
H. Teknik Analisis Data
Analisis data dalam penelitian, analisis menurut Zul Fajri dan Ratu tanpa Tahun:58 adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa untuk mengetahui
keadaan yang sebenarnya. Data merupakan bahan nyata yang dapat dijadikan sebagai dasar kajian Zul Fajri dan Ratu, tanpa tahun: 238. Jadi analisis data
dapat diartikan sebagai penyelidikan yng dilakukan untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya dari data yang telah dikumpulkan. Selanjutnya untuk
mengetahui keefektifan suatu metode yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis deskripif kualitatif. Data kualitatif dalam penelitian
ini adalah hasil observasi selama dilaukannya proses kegiatan belajar mengajar menggunakan media pembelajaran menari anaimal dance. Motorik kasar anak
ditingkatkan melalui kegiatan menari anaimal dance dengan membandingkan hasil observasi sebelum tindakan dan sesudah tindakan. Model analisa data
yang dilakukan adalah membandingkan antara sebelum dan sesudah diberikan keterampilan menari . Data yang telah diperoleh kemudian dideskripsikan sesuai
dengan hasil observasi yang telah diperoleh. Adapun untuk menggetahui tingkat keberhasilan menurut Winarsunu 2002: 22 maka dapat digunaka rumus
sebagai berikut:
� =
� �
×
Keterangan: P = Hasil jawaban dalam
f = Nilai yang diperoleh n = Jumlah item pengamatan
40 Analisis ini dilakukan saat tahap refleksi. Hasil analisis ini digunakan
sebagai bahan untuk melakukan perencanaan lanjut pada siklus selanjutnya. Apabila Setelah dilakukan analisis pada Siklus I belum mencapai keberhasilan
maka dilanjutkan pada tahap Siklus II dan dilanjutkan sampai mencapai keberhasilan.
I. Indikator Keberhasilan
Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dinyatakan berhasil apabila terjadi peningkatan keterampilan motorik kasar yang diperoleh anak melalui
kegiatan menari animal dance. Keberhasilan dalam penelitian ini apabila 80 anak mendapatkan nilai dengan kriteria berkembang sangat baik.
Mengacu pada kriteria penilaian anak usia dini yaitu berkembang sangat baik, berkembang sesuai harapan, mulai berkembang dan belum berkembang
maka kriterian dengan mengunakan kesesuaian skor persentase sebagai berikut: 1 jika memiliki kesesuaian 76-100 : Berkembang Sangat Baik BSB
2 jika memiliki kesesuaian 51-75 : Berkembang Sesuai Harapan BSH 3 jika memiliki kesesuauian 26-59 : Mulai Berkembang MB
4 jika memiliki kesesuaian 0-25 : Belum Berkembang BB
41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di TK ABA Kutu Asem yang beralamat di Kutu Asem Rt 04 Rw 17, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta 55284. TK ABA Kutu
Asem memiliki dua kelas yang terdiri dari kelompok A dan B.peserta didik TK ABA Kutu Asem mulai dari umur 4 sampai 6 tahun.
TK ABA Kutu Asem saat ini berada dibawah kepemimpinan ibu Talkhisah, S. Ag. Kepala sekolah TK ABA Kutu Asem masih merangkap sebagia guru kelas
sehingga kepala sekolah tidak hanya terfokus pada pada tugasnya sebagai kepala sekolah tetapi juga sebagai guru kelas. TK ABA Kutu Asem terdiri dari
dua kelas yaitu kelas A dan kelas B yang terdiri dari 2 guru kelas, 1 guru iqra dan 1 kepala sekolah.
TK ABA Kutu Asem terletak 500 meter di sisi sebelah barat Jalan Raya Magelang Km 5. Karena TK ABA Kutu Asem tidak memiliki halaman yang cukup
luas maka penelitian ini dilakukan di dalam kelas, di mushola dan di halaman sekolah yang cukup sempit.
2. Deskripsi Subyek Peneliian
Subyek penelitian ini adalah anak kelompok A TK ABA Kutu Asem. Kelompok A TK ABA Kutu Asem berjumlah 15 anak yang terdiri dari 7 anak
lakilaki dan 8 anak perempuan. Anak kelompok A TK ABA Kutu Asem rata-rata berusia 4-5 tahun. Berdasarkan hasil pengamatan yang peneliti lakukan terkait