26 diterjunkan langsung untuk praktik kerja industri di instansi kantor agar
mampu menerapkan ilmunya di dunia kerja nyata. Sehingga diharapkan sekolah menengah kejuruan khususnya kompetensi keahlian
Administrasi Perkantoran siap mencetak lulusan siap kerja menjadi seorang sekertaris.
c. Minat Profesi Sekertaris
Siswa yang memiliki minat pada suatu hal termasuk pada pekerjaan, maka ia akan sungguh-sungguh mempelajari dan berusaha
mendapatkan pekerjaan tersebut. Minat profesi tidak terlepas dari minat kerja siswa yang bersangkutan, minat kerja merupakan kecenderungan
seseorang memiliki prospek pekerjaan atau jabatan tertentu yang sesuai dengan karakteristik dan kepribadiannya. Menurut Noeng Muhadjir
1992: 75 bahwa ”minat berada pada domein afektif, minat memiliki kecenderungan untuk membuat pilihan aktivitas”. Faktor minat
terhadap pekerjaan penting untuk melihat sejauh mana seseorang merencanakan pendidikan dalam usahanya mendapatkan pekerjaan
yang diminati sesuai dengan bidangnya. Seseorang yang dimaksud dalam hal ini adalah siswa, sehingga penting untuk diketahui sejauh
mana siswa merencanakan pendidikan dalam kaitannya dengan usaha mendapatkan pekerjaan setelah lulus dari SMK.
27 Seseorang yang berminat pada profesi sekretaris hendaknya
memiliki kompetensi:
Interpersonal relationship seperti rasa tanggung jawab pada
pekerjaan, empati, keterbukaan dan komunikasi yang lancar dan efektif.
KnowledgePengetahuan
seperti pengetahuan
yang berhubungan dengan bidang tugasnya, mampu berbahasa
Indonesia maupun bahasa asing, pengetahuan bidang administrasiperkantoran serta manajerial
SkillKeterampilan
yang meliputi,
berkomunikasi, korespondensi, tata kearsipan, menggunakan dan mengikuti
teknologi yang baru. http:www.asekmadb.ac.idwp
contentuploads201402Jurnal-Dunia-Sekretaris-Vol-3-No- 1-Jan-2014-Website-Version.pdf diakses pada tanggal 11 Juni
2015, pukul 17.30 WIB.
Minat pada profesi sekretaris harus memiliki bekal keterampilan terlebih dahulu, untuk mewujudkan kompetensi tersebut dapat
dilakukan dengan cara: melalui pendidikan formal yaitu sekolah, pendidikan non formal melalui kursus-kursus dan pelatihan, mengikuti
pelatihan serta belajar dari pengalaman. Sekolah Menengah Kejuruan SMK Kompetensi keahlian
Administrasi Perkantoran banyak mempelajari kompetensi pekerjaan kantor, serta mendapatkan praktik kerja lapangan di instansi kantor baik
pemerintahan maupun swasta. Siswa yang memiliki rasa suka dan berminat pada profesi sekretaris akan timbul keinginan bekerja sebagai
sekretaris setelah lulus, akan memperbanyak pengetahuannya dan memberikan perhatian besar untuk lebih mempelajari seputar ilmu
sekretaris.
28
d. Indikator Minat Profesi Sekretaris