8
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori
1. Kesiapan Kerja
a. Pengertian Kesiapan Kerja
Kesiapan merupakan modal awal bagi seseorang untuk melakukan pekerjaan, sehingga dengan kesiapan yang dimiliki akan
memperoleh hasil kerja yang maksimal. Kesiapan dapat dilihat dari kesiapan mental, fisik maupun secara kognitifnya dalam menjalankan
suatu pekerjaan. Kesiapan dalam bahasa Inggrisnya readness memiliki arti sudah
sedia atau bersedia. Jadi kesiapan merupakan kondisi atau keadaan yang sudah siap. Keadaan ini merujuk pada pengetahuan, keterampilan
serta sikap yang dimiliki seseorang dalam kaitannya dengan tujuan yang akan dicapai. Beberapa pendapat membahas tentang kesiapan
antara lain dikemukakan oleh Sukirin 1975:3 menyatakan bahwa “kesiapan adalah suatu kemauan, keinginan dan kemampuan untuk
mengusahakan sesuatu kegiatan tertentu yang tergantung pada tingkat kematangan, pengalaman, keadaan mental dan emosi seseorang yang
belajar ”. Menurut S. Nasution 2003: 179 menyatakan bahwa
“kesiapan adalah kondisi yang mendahului kegiatan itu sendiri, tanpa kesiapan atau kesediaan ini proses mental tidak terjadi”.
9 Berbagai pendapat diatas maka dapat disimpulkan bahwa
kesiapan merupakan keseluruhan kondisi individu yang meliputi tingkat kemasakankematangan, pengalaman, keterampilan, sikap,
emosi, mental yang membuatnya siap untuk menerima respon terhadap situasi tertentu. Kesiapan kerja menurut Sugihartono 1991: 15 adalah
sebagai berikut : Kondisi yang menunjukkan adanya keserasian antara kematangan
fisik, mental serta pengalaman belajar sehingga individu mempunyai kemampuan untuk melaksanakan suatu kegiatan
tertentu dalam hubungannya dengan pekerjaan.
Kesiapan kerja merupakan suatu kondisi seseorang yang
menunjukkan adanya kesiapan mental, fisik dan pengalaman belajar sehingga individu tersebut siap dalam melaksanakan suatu kegiatan
untuk mencari nafkah atau mata pencaharian. Kesiapan kerja berarti suatu yang berkesinambungan antara fisik
mental seseorang dengan pengalaman belajarnya sehingga seseorang mampu menerima dan siap melaksanakan suatu pekerjaan.
b. Ciri-ciri Kesiapan Kerja