Peran Pustakawan Peran dan Tugas Pustakawan

c. Penyimpanan dan pelestarian bahan pustaka; d. Pelayanan informasi. 3. Pemasyarakatan perpustakaan, dokumentasi dan informasi, meliputi: a. Penyuluhan; b. Publisitas; c. Pameran. 4. Pengkajian dan pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi, meliputi: a. Pengkajian; b. Pengembangan Perpustakaan; c. Analisiskritik karya kepustakawanan; d. Penelaahan pengembangan di bidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi. 5. Pengembangan profesi, meliputi: a. Membuat karya tuliskarya ilmiah di bidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi; b. Menyususn pedomanpetunjuk teknis perpustakaan, dokumentasi dan informasi; c. Menerjemahmenyadur buku dan bahan-bahan lain di bidang perpustakaan,dokumentasi dan informasi; d. Melakukan tugas sebagai ketua kelompokkoordinator pustakawan atau memimpin unit perpustakaan; e. Menyusun kumpulan tulisan untuk dipublikasikan; f. Member konsultasi kepustakawanan yang bersifat konsep. 6. Penunjang tugas pustakawan, meliputi: a. Mengajar; b. Melatih; c. Membimbing mahasiswa dalam penyusunan skripsi, tesis atau disertasi yang brhubungan dengan perpustakaan, dokumentasi dan informasi; d. Memberikan konsultasi teknis sarana dan prasarana perpustakaan, dokumentasi dan informasi; e. Mengikuti seminar, lokakarya, dan pertemuan bidang kepustakawanan; f. Menjadi anggota organisasi profesi kepustakawanan; g. Melakukan lomba kepustakawanan; h. Memperoleh penghargaantanda jasa; i. Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya; j. Menyunting pertemuan risalah ilmiah; k. Keikutsertaan dalam Tim Penilai Jabatan Pustakawan. 19 Hal-hal yang tersebut di ataslah yang dapat mempengaruhi jabatan fungsional seorang pustakawan. Namun, yang menjadi perhatian penulis hanya pada penulisan karya ilmiah yang berkaitan dengan perpustakaan, dokumentasi dan informasi. Menurut Subag Layanan Umum Perpustakaan Utama UIN Syahid Bapak. Drs. Anwar Syamsudin, MM mengatakan bahwa penulisan karya ilmiah adalah sub unsur yang sangat besar perannya dalam 19 Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: 132KEPM.PAN2002. BAB III Pasal 5