BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
Proses pengambilan data untuk penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 15 Oktober 2014 di Balai Pengobatan Penyakit Paru Provinsi BP4, Medan dengan
total sampel sebanyak 13 orang untuk mengetahui Profil Pasien HIV dengan Tuberkulosis yang Berobat ke Balai Pengobatan Penyakit Paru Provinsi BP4,
Medan dari Juli 2011 hingga Juni 2013.
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
Balai Pengobatan Penyakit Paru Provinsi BP4, Medan merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Utara yang memberikan
pelayanan kesehatan paru kepada masyarakat secara menyeluruh dan terpadu dalam satu wilayah kerja. Balai Pengobatan Penyakit Paru Provinsi BP4,
Medan ini beralamat di Jl. RingRoad Helvetia Jl.Asrama, Medan, Sumatera Utara, Indonesia dengan luas wilayah adalah 71.680,68 Km² Yolanda, 2009. Di
samping itu BP4 merupakan satu-satunya rumah sakit paru di Sumatera Utara yang terletak di tengah pemukiman penduduk padat Sipahutar, 2012.
5.1.2 Deskripsi Karakteristik Responden
Responden yang menjadi sampel pada penelitian ini adalah kesemua pasien HIV dengan Tuberkulosis yang datang berobat ke Balai Pengobatan Penyakit Paru
Provinsi BP4, Medan dari Juni 2011 hingga Juli 2013.
5.1.3 Karakteristik Pasien HIV dengan Tuberkulosis
Karakteristik pasien HIV dengan Tuberkulosis berdasarkan umur, jenis kelamin, tahap pendidikan, status pekerjaan, faktor resiko penularan dan keluhan
utama dapat dilihat pada tabel-tabel di bawah.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1 Distribusi penderita berdasarkan karakteristik Variabel
Frekuensi Persentase
Umur
25 – 30 2
15.4 31 – 35
7 53.8
36 – 40 4
30.8
Jenis Kelamin
Laki-laki 12
92.3 Perempuan
1 7.7
Tahap Pendidikan
SD 2
15.4 SMA
7 53.8
SMP 3
23.1 Akademi
1 7.7
Status Pekerjaan
Bekerja 10
76.9 Tidak Bekerja
3 23.1
Faktor Resiko
Seksual 7
53.8 IDU
1 7.7
Penggunaan Jarum Lainnya
3 23.1
Pajanan 2
15.4
Keluhan Utama
Batuk, Demam 5
38.5 Batuk, Sesak Nafas
3 23.1
Batuk, Sakit Dada 3
23.1 Batuk Berdarah
2 15.4
Total 13
100.0
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 5.1 dapat dilihat, kelompok penderita dari golongan umur 31-35 tahun adalah yang tertinggi yaitu sejumlah 7 orang 53,8 dan yang terendah ialah
kelompok penderita dari golongan umur 25-30 tahun 15,4 , penderita laki - laki ialah yang tertinggi sejumlah 12 orang 92,3, sebaran penderita tertinggi
di SMA yaitu sejumlah7 orang 53,8 dan terendah di Akademi sejumlah 1 orang 7,7, sebaran penderita adalah tertinggi untuk yang bekerja yaitu
sejumlah 10 orang 76,9 dan terendah untuk yang tidak bekerja yaitu 3 orang 23,1 , sebaran penderita adalah tertinggi dengan cara seksual yaitu sejumlah
7 orang 53,8 dan terendah dengan IDU yaitu hanya 1 orang 7,7, penderita dengan keluhan utama batuk dengan demam adalah yang tertinggi yaitu sejumlah
5 orang 38,5 dan terendah dengan keluhan batuk berdarah yaitu hanya 2 orang 15,4 .
Universitas Sumatera Utara
5.2 Pembahasan 5.2.1 Karakteristik Pasien HIV dengan Tuberkulosis berdasarkan umur