pertanyaan no.19 tentang gambaran  pelaksanaan SADARI sebanyak 19 orang 90,5 berarti pada kelompok kontrol telah mengetahui gambaran pelaksanaan
SADARI adalah mudah, murah, dan dapat dilakukan sendiri. Sedangkan pertanyaan yang paling banyak dijawab salah adalah pertanyaan
no.6 tentang kapan waktu yang tepat melakukan SADARI secara teratur sebanyak 10 orang 50.
Selanjutnya pada pengukuran kedua dapat dilihat bahwa tidak ada peningkatan pengetahuan pada kelompok kontrol dimana pada pengukuran pertama
beberapa pertanyaan yang masih dijawab salah tetap juga masih dijawab salah pada pengukuran kedua, adapun pertanyaan tersebut adalah no.6,11,15 dan 16 berarti
mereka belum mengetahui waktu yang tepat melakukan SADARI secara teratur, pada saat SADARI berdiri di depan cermin dan memencet puting susu, pada saat
melakukan perabaan terhadap payudara apabila di jumpai benjolan  kemana dilanjutkan pemeriksaan dan belum juga mengetahui urutan posisi pemeriksaan
SADARI. Total skor dari 20 mahasiswa  pada kelompok  tanpa perlakuan pada
pengukuran pertama adalah  555 69,38 dan jumlah skor pada pengukuran kedua menjadi 553 69,13.  Maka pengetahuan mahasiswa dari pengukuran pertama dan
kedua menurun sebanyak 0,25.
4.4.3.  Pengetahuan Awal pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol
Hasil pengetahuan responden sebelum perlakuan pre-test  dengan pengukuran pertama dapat dilihat pada tabel berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4   Perbedaan Rata-rata Skor Pengetahuan Pre-Test  pada Kelompok Perlakuan dan Rata-rata Skor Pengukuran Pertama pada Kelompok
Kontrol
Kelompok Perlakuan Kelompok Kontrol
Pre – Test Pengukuran Pertama
p Mean
28,05 27,75
0,812 SD
4,66 3,13
SE 1,04
0,70 Tahapan pertama dalam penelitian eksperimen dua kelompok adalah
membandingkan rata-rata dari dua kelompok.  Dari tabel 4.4 diatas  dapat dilihat perbedaan rata-rata skor awal pada dua kelompok.
Berdasarkan hasil uji statistik Independent Sample t-test  bahwa  rata-rata pengetahuan SADARI pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol menunjukkan
tidak ada perbedaan yang  bermakna p= 0,812.
4.4.4. Pengetahuan pada Kelompok Perlakuan
Hasil  perbedaan rata-rata skor pengetahuan  pre-test  dan  pos-test  pada
kelompok perlakuan. Dapat dilihat pada tabel  berikut: Tabel 4.5
Perbedaan Rata-rata Skor Pengetahuan sebelum  Pre  dan  sesudah Pendidikan Kesehatan
Post  tentang SADARI pada Kelompok Perlakuan
Pengetahuan SADARI Sebelum
Pre Sesudah
Post p
Mean
28,05 37,30
0,001 SD
4,66 2,74
Dari tabel 4.5 diketahui  rata-rata skor pengetahuan  lebih tinggi sesudah pendidikan kesehatan post  dari pada sebelum pre  pendidikan  kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon menunjukkan ada perbedaan yang bermakna rata- rata skor  pengetahuan sebelum pre dan sesudah pendidikan kesehatan  post
pada kelompok perlakuan. p  0,001
4.4.5.   Pengetahuan pada Kelompok Kontrol
Hasil  perbedaan rata-rata skor  pengetahuan  pengukuran pertama dan kedua pada kelompok kontrol. Dapat dilihat pada tabel  berikut:
Tabel 4.6 Perbedaan Antara Skor Pengetahuan pada Pengukuran Pertama dan
Pengukuran Kedua pada Kelompok Kontrol Pengetahuan SADARI
Pengukuran Pertama
Pengukuran Kedua
p Mean
27,75 27,65
0,725 SD
3,13 3,17
SE 0,70
0,71 Dari tabel 4.6 diketahui rata - rata skor pengetahuan pada pengukuran kedua
lebih rendah daripada  rata-rata pada pengukuran pertama. Berdasarkan  hasil uji statistik Paired t-test menunjukkan tidak ada perbedaan
yang bermakna rata-  rata pengetahuan pada pengukuran pertama  dan pengukuran kedua pada kelompok kontrol p= 0,725
4.4.6  Perubahan Pengetahuan pada Kelompok Perlakuan dengan  Kelompok Kontrol