Aspek-aspek yang Perlu Diperhatikan oleh Negosiator

4 Tidak Membicarakan Diri Sendiri Negosiator membicarakan diri sendiri secukupnya saat perkenalan. Negosiator yang gemar membicarakan diri sendiri dianggap sombong. Sikap tersebut juga dianggap sebagai strategi negatif oleh lawan negosiasi. 5 Tidak Membicarakan Keburukan Negosiasi Membicarakan keburukan negosiasi akan dianggap sebagai tindakan serangan. Tindakan tersebut bertolak belakang dengan penciptaan suasana santun dan harmonis dalam negosiasi. Tindakan tersebut juga dianggap sebagai strategi negatif. 6 Tidak Menggunakan Bahasa Daerah Dalam negosiasi formal, bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia. Penggunaan bahasa daerah merupakan tindakan yang tidak sopan apalagi lawan negosiasi tidak memahaminya. Lawan negosiasi beranggapan bahwa ia sedang diumpat dengan kata-kata tidak pantas. 7 Fokus terhadap Topik Penting Negosiasi harus dilaksanakan secara efektif. Waktu merupakan aspek berharga yang harus diperhatikan. Agar negosiasi berjalan efektif, negosiator harus membicarakan topik-topik penting saja. Topik yang tidak berkaitan dengan tema negosiasi harus dihindari. 8 Tidak Merasa Paling Benar Negosiasi meruapakan proses penyatuan gagasan untuk mecapai kesepakatan. Sikap merasa diri paling benar justru menghambat tercapainya kesepakatan. Sikap ini pun dianggap tidak santun karena pendapat lawan negosiasi selalu dianggap salah.

f. Pujian dalam Negosiasi

Pada dasarnya semua orang senang dipuji. Namun, pujian dapat disalahartikan jika dilakukan secara tidak tepat. Oleh karena itu, negosiator perlu memperhatikan tindakan-tindakan berikut ketika memuji lawan negosiasinya. 1 Menggunakan kata-kata sopan 2 Menghindari kata-kata yang dapat menyinggung perasaan 3 Memberikan alasan pujian 4 Tidak berlebihan dalam memuji

g. Negosiasi Melalui Telepon

Negosiasi dapat pula dilakukan melalui telepon. Negosiasi ini tergolong negosiasi formal. Seorang siswa yang ingin berbisnis dapat menghubungi teman sekaligus rekan bisnisnya melalui telepon. Negosiasi melaui telpon dapat dilakukan jika kedua pihak sudah saling mengenal dengan baik. Agar negosiasi telepon tetap berjalan secara santun, perhatikan perilaku-perilaku berikut. 1 Mengucapkan salam pembuka. 2 Menggunakan kata-kata yang padat. 3 Memperhatikan giliran berbicara. 4 Menggunakan intonasi suara dengan jelas. 5 Dengan sopan meminta lawan bicara mengulang tuturannya jika tidak jelas. 6 Tidak berbicara terlalu keras. 7 Mengucapkan salam penutup.