tempatnya dan melaksanakan tugas piket sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Siswa sering menjaga ketertiban pada saat ulangan dengan cara tidak gaduh dan
tidak mencontek.
4.4.3 Hubungan Pola Asuh Demokratis dengan Kedisiplinan Siswa
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan antara pola asuh demokratis terhadap kedisiplinan siswa. Hal ini dibuktikan dalam hasil uji
hipotesis yang menunjukkan adanya hubungan yang signifikan dengan nilai rhitung sebesar 0,270 dan r tabel 0,266, maka dapat disimpulkan bahwa Ha
diterima dan Ho ditolak. Karena rhitung rtabel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola asuh demokratis berpengaruh
pada tingkat kedisiplinan siswa merujuk pada pendapat Gordon dalam Syamaun 2012:28 mengemukakan bahwa salah satu ciri-ciri pola asuh demokratis ialah
mengajarkan anak untuk mengembangkan disiplin diri, jujur dan ikhlas dalam menghadapi masalah anak-anak. Selain itu juga sesuai dengan apa yang
dikemukakan oleh Hurlock jilid 2:82 mengenai arti disiplin yang berasal dari kata “disciple”, yaitu seorang yang belajar dari atau secara suka rela mengikuti
seorang pemimpin. Orang tua dan guru merupakan pemimpin dan anak merupakan murid yang belajar dari mereka cara hidup yang menuju ke hidup yang
berguna dan bahagia. Dalam hal ini menyangkut tentang bagaimana orang tua menerapkan pola asuh mereka untuk mengajarkan disiplin pada anak.
Hasil penelitian ini juga sesuai dengan penelitian terdahulu yang dilakukan Fitria Rahmawati dengan judul “Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua dan
Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SD Kelas IV Semester Genap di Kecamatan Melaya-Jembrana Vol:2 No.1 Tahun 2014 menunjukkan hasil
penelitian menunjukkan bahwa 1 terdapat hubungan yang signifikan pola asuh orangtua terhadap prestasi belajar siswa dengan kontribusi sebesar 18,23, 2
terdapat hubungan yang signifikan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar siswa dengan kontribusi sebesar 10,6, 3 secara bersama-sama terdapat
hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar siswa dengan kontribusi sebesar 70,56 dengan kategori
sangat kuat. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa pola asuh orang tua dan kebiasaan belajar mempengaruhi prestasi belajar siswa.
4.5 IMPLIKASI HASIL PENELITIAN