dan SS Sangat Setuju. Adapun instrument dalam penelitian ini,
diantaranya:
3.6.1 Instrumen untuk mengukur validitas media pembelajaran
menggunakan angket dengan format checklist dengan beberapa pernyataan. Angket ini diberikan kepada beberapa ahli media dan
ahli materi. 3.6.2
Instrumen untuk mengukur minat belajar siswa menggunakan angket dengan format checklist dengan beberapa pernyataan yang sesuai
dengan indikator minat yang telah dijabarkan dalam kajian teori. Angket ini diberikan kepada seluruh siswa yang menjadi sampel
penelitian dan seorang guru yang mengamati proses pembelajaran.
3.7 Metode Pengumpulan Data
3.7.1 Observasi
Kegiatan observasi merupakan kegiatan pengamatan pada hal- hal yang berhubungan dengan obyek subyek yang diteliti. Pada
dasarnya observasi merupakan kegiatan pengamatan secara langsung Sugiyono: 2013, sehingga teknik ini dapat mempermudah peneliti
untuk mengamati proses pembelajaran secara langsung. Dalam penelitian ini, pokok- pokok yang diamati adalah minat siswa dalam
proses belajar sebelum dan sesudah digunakannya media pembelajaran di kelas.
3.7.2 Kuesioner Angket
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pernyataan atau pertanyaan
tertulis kepada responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2012: 192. Kuesioner Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah
angket tertutup yang berbentuk checklist. Dimana di dalam angket tersebut terdapat sederet pernyataan atau pertanyaan dan responden
tinggal membubuhkan tanda centang
√ pada kolom yang sesuai
dengan pendapat responden. Data yang diambil melalui instrument ini adalah untuk mengukur minat belajar siswa, serta validasi
kelayakan media yang digunakan di dalam kelas. 3.7.3
Dokumentasi Dokumentasi dalam penelitian ini berupa dokumen- dokumen yang
dibutuhkan dalam mendukung pengolahan data yang telah diperoleh. Dokumen tersebut berupa foto, daftar siswa dan buku sumber
belajar.
3.8 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen
3.8.1 Validitas Instrumen
Analisis validitas instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis validitas konstruksi Construct Validity, karena pada
dasarnya instrument ini bertujuan untuk mengukur perubahan minat siswa. Dalam hal ini instrument yang dibuat disesuaikan dengan
konsep minat yang telah diuraikan pada kajian teori setelah itu
dikonsultasikan kepada ahli yang memutuskan instrument tersebut dapat digunakan atau tidak. Setelah melalui tahap konsultasi dengan
ahli, instrument diteruskan untuk di uji coba. Uji coba validitas instrument yang dilakukan peneliti dengan jumlah responden 30
siswa. Kemudian dicari korelasinya menggunakan rumus product moment dengan angka kasar sebagai berikut:
r
xy
=
}
}{ {
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
Keterangan:
r
xy
= koefisien korelasi variable X dan variable Y N
= banyaknya subjek uji coba ∑
= jumlah X
= skor item Y
= skor total XY
= perkalian skor item dan skor total X
2
= kuadrat skor item Y
2
= kuadrat skor total Widoyoko, 2014 Hasil perhitungan
r
xy
dikonsultasikan pada tabel dengan taraf kesalahan 5 dimana harga kritik untuk validitas butir instrument
adalah 0,361, jika
r
xy
≥ 0,361 maka item soal tersebut valid Sugiyono, 2012. Berdasarkan perhitungan uji coba validitas
instrument tersebut, dari 23 butir instrument semua dinyatakan valid. Perhitungan lebih lengkap dapat dilihat pada lampiran 24.
3.8.2 Reliabilitas Instrumen
Menutur Sugiyono 2012: 121, instrument yang reliabel adalah instrument yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek
yang sama, maka akan menghasilkan data yang sama. Dalam penelitian ini instrument yang telah diuji validitasnya selanjutnya
akan diuji reliabilitasnya menggunakan Alpha Cronbach. Alpha Cronbach dipilih karena instrument dalam penelitian ini berupa
angket yang memiliki skor berjenjang Widoyoko, 2014. Pada pencarian reliabilitas instrument, peneliti menggunakan bantuan
SPSS Statistical Package for Social Science. Adapun untuk membuat kesimpulan, dengan cara membandingkan nilai r
hitung dengan r tabel
dimana r table sebesar 0,361. Jika r hitung r tabel maka instrument tersebut reliabel Sugiyono, 2012.
Berdasarkan penghitungan menggunakan SPSS didapatkan hasil koefisien Alpha sebesar 0,922. Kesimpulan dari perolehan data
tersebut adalah instrument yang digunakan dalam penelitian ini reliabel karena besar koefisien melebihi harga kritik untuk indeks
reliabilitas 0,361. Penjelasan lebih detail terdapat pada lampiran 25.
3.9 Teknik Analisis Data