E. Bagan Kerangka Pikir
Pola Pembinaan Santri Remaja
Peraturan Pondok Pesantren
Penyimpangan yang terjadi : 1. Jumlah kasus penyimpangan
2. Jenis penyimpangan 3. Tingkat frekuensi penyimpangan
4. Penyebab terjadinya penyimpangan
Pembinaan terhadap santri : 1.
Sosialisasi tata tertib. 2.
Pelaksanaan tata tertib. 3.
Pemberian sanksi terhadap pelanggar tata tertib.
4.
Sosialisasi nilai-nilai Islam Upaya Pengendalian Tindak Penyimpangan
III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang dianalisis secara deskriptif. Menurut Iskandar 2008:203, pendekatan penelitian kualitataif harus
memiliki prinsip, yaitu peneliti harus menjadi partisipan yang aktif bersama objek yang diteliti, di sini diharapkan peneliti dapat melihat sesuatu fenomena di
lapangan secara struktural dan fungsional. Maksud struktural di sini adalah peneliti harus melihat fenomena sosial dengan tidak melepaskan diri dari struktur
bangun yang ada kaitannya dengan struktur lainnya. Sedangkan fungsional, adalah penelitian harus mampu memahami suatu fenomena dari pandangan fungsinya
dengan fenomena lain atau responden. Penelitian ini pada prakteknya tidak hanya terbatas pada pengumpulan data
semata, tetapi meliputi analisis dan interpretasi data untuk mencari kesimpulan yang dapat diperoleh, yang bertujuan untuk mendeskripsikan secara terperinci
fenomena sosial tertentu. Sarnapiah Faisal 1992:20, menyatakan bahwa penelitian deskriptif merupakan metode yang digunakan untuk menggambarkan,
menjelaskan dan menjawab permasalahan yang ada di lapangan dengan teori-teori dan data hasil penelitian di lapangan.
Mohammad Nasir 1983:63 menyatakan bahwa: “Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti suatu kasus kelompok
manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, atau suatu peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk
membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-
sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki”.
Berdasarkan uraian di atas, maka metode deskriptif analisis ini dianggap relevan untuk dipakai dalam penelitian ini, karena dapat menggambarkan keadaan yang
ada pada masa sekarang, berdasarkan data yang diperoleh dalam penelitian.
B. Fokus Penelitian