b. Uji Signifikan Parsial Uji-t
Dilakukan  untuk  menguji  setiap  variabel  bebas  X1  apakah mempunyai  pengaruh  yang  signifikan  terhadap  variabel  terikat  Y1  secara
parsial. Bentuk pengujiannya adalah:
H
o
; b1, b2, b3 = 0 artinya secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan
terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda pada user-user di Forum Otomotif Roda Dua KASKUS
H
o
;  b1,  b2,  b3  ≠  0  artinya  secara  parsial  berpengaruh  positif  dan  signifikan
terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda pada user-user di Forum Otomotif Roda Dua KASKUS.
Kriteria pengambilan keputusan :
Ho diterima apabila –t α  2; n – k ≤ t hitung ≤ t α  2; n – k, artinya tidak ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
Ho ditolak apabila t hitung  t α  2; n– k atau –t hitung  -t α  2; n – k, artinya ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
Nilai  t
hitung
akan  diperoleh  dengan  menggunakan  software  SPSS  16.00  for windows,  kemudian  akan  dibandingkan  dengan nilai t
tabel
pada  tingkat  α=  5  4: 95= 1,99 .
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.18. Tabel Uji Signifikan Parsial Uji-t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1
Constant 5.344
2.466 2.167
.033 Kesadaran_Merek
.201 .403
.034 .498
.620 .971
1.030 Kesan_Kualitas
.265 .127
.206  2.090 .039
.469 2.130
Asosiasi_Merek .133
.152 .067
.881 .381
.783 1.277
Loyalitas_Merek .602
.110 .554  5.473
.000 .447
2.237 a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
Variabel kesadaran merek tidak berpengaruh secara positif dan tidak signifikan  terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda.  Hal  ini
terlihat  dari  signifikan  0,62    0,05  dan  nilai  t  hitung  0,498    nilai  t  tabel 1,99,  artinya  variabel  kesadaran  merek  tidak  berpengaruh  postif  dan  signifikan
terhdap keputusan pembelian sepeda motor merek Honda
Variabel  kesan  kualitas  berpengaruh  secara  positif  dan  signifikan
terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda.  Hal  ini  terlihat  dari signifikan 0,039  0,05 dan nilai t hitung 2,090  nilai t tabel 1,99, artinya
jika  ditingkatkan  variabel  kesan  kualitas  sebesar  satu  satuan  unit  maka keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda  Y  akan  meningkat  sebesar
0,265 satuan unit.
Variabel  asosiasi  merek  tidak  berpengaruh  secara  positif  dan  tidak signifikan  terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda.  Hal  ini
terlihat  dari  signifikan  0,381    0,05  dan  nilai  t  hitung  0,881    nilai  t  tabel 1,99,  artinya  variabel  asosiasi  merek  tidak  berpengaruh  positif  dan  signifikan
terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek Honda.
Sumber: hasil penelitian 2010 dolah oleh peneliti
Universitas Sumatera Utara
Variabel  loyalitas  merek  berpengaruh  secara  positif  dan  signifikan
terhadap  keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda.  Hal  ini  terlihat  dari signifikan 0,000  0,05 dan nilai t hitung 5,473  nilai t tabel 1,99, artinya
jika  ditingkatkan  variabel  loyalitas  merek  sebesar  satu  satuan  unit  maka keputusan  pembelian  sepeda  motor  merek  Honda  Y  akan  meningkat  sebesar
0,602 satuan unit. Semua  variabel  ketika  diuji  hasilnya  adalah  positif  signifikan  kesan
kualitas dan loyaliyas merek ,dan negatif tidak signifikan kesadaran merek, dan asosiasi merek. Ini terlihat dari signifikansinya dan nilai  t hitung. Variabel yang
berkontribusi  paling  besar  adalah  variabel  loyalitas  merek  hal  ini  menunjukkan sepeda  motor  merek  Honda  telah  memberikan  keterikatan  emosional  yang
dipengaruhi  oleh  kepuasan  yang  dirasakan  oleh  konsumen  yang  telah menggunakan sepeda motor Honda.
6.  Uji Koefisien Determinasi R