6. Novel perjuangan,yaitu novel yang melukiskan suasana perjuangan dan peperangan yang
diderita seseorang. 7.
Novel Propaganda, yaitu novel yang isinya semata-mat untuk kepentingan propaganda terhadap masyarakat tertentu.
Berdasarkan penjelasan pembagian jenis-jenis novel diatas,maka dapat dilihat bahwa novel “THE SCENT OF SAKE” karya joyce lebra termasuk dalam jenis novel perjuangan.
Novel terbentuk oleh dua unsur,yaitu unsur intrinsic dan unsur ekstrinsik.Unsur intrinsic adalah unsur dalam sastra yang mempengaruhi terciptanya karya sastra tersebut yang terdiri
dari tema, alur plot, latar setting, Penokohan perwatakan dan sudut pandang pusat pengisahan. Sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur luar dari sastra yang ikut
mempengaruhi terciptanya suatu karya sastra,unsur ini meliputi latar belakang pengarang,keyakinan dan pandangan hidup pengarang dan sebagainya. Unsur ini mencakup
berbagai kehidupan sosial yang menjadi landasan pengarang untuk membuat karya sastra.
2.2 Resensi Novel “The Scent Of Sake”
2.2.1 Tema
Universitas Sumatera Utara
Tema adalah pokok permasalahan sebuah cerita, gagasan sentral, atau dasar cerita. Istilah tema sering disamakan pengertiannya dengan topik, padahal kedua istilah ini memiliki
pengertian yang berbeda. Topik dalam suatu karya adalah pokok pembicaraan, sedangkan tema adalah gagasan sentral, yakni sesuatu yang hendak diperjuangkan dalam dan melalui
suatu karya. Tema suatu cerita biasanya bersifat tersirat tersembunyi dan dapat dipahami setelah membaca keseluruhan cerita.
Menurut pendapat Saad 1967:185, tema adalah persoalan pokok yang menjadi pikiran pengarang, di dalamnya terbayang pandangan hidup dan cita-cita pengarang.Pendapat
tersebut juga didukung oleh pendapat para ahli lainnya seperti: Menurut Moeliena 1990:921,Tema adalah pokok pikiran, dasar cerita
dipercakapkan yang dipakai sebagai dasar mengarang dan mengubah sajak. Tema suatu cerita hanya dapat diketahui atau ditafsirkan setelah kita membaca cerita
serta menganalisis.hal itu dapat dilakukan dengan mengetahui alur cerita serta penokohan dan dialog-dialognya,hal ini sangat penting ketiganya memilki keterkaitan satu sama lain dalam
sebuah cerita. Dialog biasanya mendukung penokohanperwatakan sedangkan tokoh-tokoh yang tampil dalam cerita tersebut berfungsi untuk mendukung alur dan mengetahui
bagaimana jalannya cerita tersebut,dari alur inilah kita dapat menafsirkan tema cerita novel tersebut.
Contohnya pada cerita novel “The Scent Of Sake” karya Joyce Lebra, Dalam novel ini diceritakan mengenai berbagai masalah kehidupan yang dialami oleh Rie bahwa hak-
haknya telah dibatasi dan perempuan tak dianggap lagi kehadirannya,Sistem budaya jepang kuno mengimpit Rie ,Menghalangi geraknya dari berbagai arah.
Dari hal yang telah penulis jelaskan diatas tampak tema yang ingin disampaikan oleh pengarang adalah “walaupun dirinya terlahir menjadi perempuan dan hak-haknya telah
Universitas Sumatera Utara
dibatasi Rie mampu bertahan dari apapun yang mendominasinya.Bahwa pundak seorang perempuan,terkadang jauh lebih kuat saat menahan beban yang diletakan diatasnya
”.
2.2.2 Alur Plot