penyedia pelayanan kesehatan. Adapun faktor–faktor tersebut beberapa diantaranya akan dibahas berikut ini.
Menurut Anderson 1968 sekuensi determinan individu terhadap
pemanfaatan pelayanan kesehatan tergantung pada: 1 predisposisi keluarga untuk pemanfaatan pelayanan kesehatan, 2 kemampuan mereka untuk
melaksanakannya, dan 3 kebutuhan mereka terhadap jasa pelayanan tersebut. Masing-masing komponen mencakup beberapa dimensi “sub komponen” yang
menghasilkan defenisi teoritis dan operasional dari model tersebut Marshall, dkk dalam Muzaham, 1995.
2.2.2. Tujuan Puskesmas
Tujuan pembangunan kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas adalah mendukung tercapainya pembangunan kesehatan nasional yakni meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat tinggal diwilayah kerja Puskesmas agar terwujud derajat kesehatan
yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indonesia sehat 2010 Dep.Kes RI, 2002.
2.2.3. Upaya Kesehatan di Puskesmas Dep.Kes RI, 2002
Untuk tercapainya visi pembangunan kesehatan melalui Puskesmas yakni terwujudnya kecamatan sehat menuju Indonesia sehat, Puskesmas bertanggung
jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat, yang keduanya jika ditinjau dari Sistem Kesehatan Nasional
Amir Addani : Pengaruh Karakteristik Masyarakat Terhadap Utilisasi Puskesmas di Kabupaten Bireuen..., 2008 USU e-Repository © 2008
merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama. Upaya kesehatan tersebut yakni :
Upaya kesehatan wajib Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta yang mempunyai daya
ungkit tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Upaya kesehatan wajib ini harus dilaksanakan oleh setiap Puskesmas yang ada di wilayah
Indonesia. Upaya kesehatan wajib tersebut adalah : Kepmenkes, 2004. 1.
Upaya promosi kesehatan 2.
Upaya kesehatan lingkungan 3.
Upaya perbaikan gizi masyarakat 4.
Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular 5.
Upaya pengobatan Berdasarkan Buku Pedoman Kerja Puskesmas yang terbaru terdapat 20
usaha pokok kesehatan yang dilakukan oleh puskesmas, hal ini sangat tergantung kepada faktor tenaga, sarana dan prasarana serta biaya yang tersedia. Kegiatan
pokok puskesmas tersebut antara lain: 1.
Upaya kesehatan ibu dan anak 2.
Upaya keluarga berencana 3.
Upaya Peningkatan gizi 4.
Upaya kesehatan lingkungan 5.
Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular 6.
Upaya pengobatan termasuk pelayanan gawat darurat karena kecelakaan 7.
Upaya penyuluhan
Amir Addani : Pengaruh Karakteristik Masyarakat Terhadap Utilisasi Puskesmas di Kabupaten Bireuen..., 2008 USU e-Repository © 2008
8. Upaya kesehatan sekolah
9. Upaya kesehatan olah raga
10. Upaya perawatan kesehatan masyarakat
11. Upaya kesehatan kerja
12. Upaya kesehatan gigi dan mulut
13. Upaya kesehatan jiwa
14. Upaya kesehatan mata
15. Upaya laboratorium sederhana
16. Upaya pencatatan dan pelaporan dalam rangka sistem informasi kesehatan
17. Upaya kesehatan usia lanjut
18. Upaya pembinaan pengobatan tradisional
19. Upaya kesehatan remaja
20. Dana sehat
Pelaksanaan kegiatan pokok diarahkan kepada keluarga sebagai satuan masyarakat terkecil. Oleh karena itu kegiatan pokok Puskesmas ditujukan untuk
kepentingan keluarga sebagai bagian dari masyarakat diwilayah kerjanya Effendy, 1998.
2.2.4. Wilayah Kerja Puskesmas