Tanaman Kencur TINJAUAN PUSTAKA

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan juga gugus karbonil yang mengikat etil yang bersifat sedikit polar sehingga dalam ekstraksinya dapat menggunakan pelarut-pelarut yang mempunyai variasi kepolaran yaitu etanol, etil asetat, metanol, air, dan heksana. Dalam ekstraksi suatu senyawa yang harus diperhatikan adalah kepolaran antara pelarut dengan senyawa yang diekstrak, keduanya harus memiliki kepolaran yang sama atau mendekati Firdausi, 2009. Gambar 2.2 Struktur Kimia Etil p-metoksisinamat

2.3 Dietanolamin

Dietanolamin merupakan cairan tidak berwarna atau sedikit berwarna, memiliki rumus kimia HOCH 2 CH 2 2 NH. Departemen Kesehatan RI, 1995. Dietanolamida pertama kali diperoleh dengan mereaksikan dua mol dietanolamin dengan satu mol asam lemak. Senyawa ini diberi nama Kritchevsky amida sesuai dengan nama penemunya. Bahan baku yang digunakan dalam produksi dietanolamida dapat berupa asam lemak, trigliserida atau metil ester. Dietanolamida biasanya diproduksi secara kimia konvensional pada temperatur 150 ° C selama 6-12 jam Herawan et al., 1999. Dietanolamina adalah senyawa yang terdiri dari gugus amina dan dialkohol. Dialkohol menunjukkan adanya dua gugus hidroksil pada molekulnya. Dietanolamin juga dikenal dengan nama bis hydroxyethylamine, diethylolamine, hydroxtdiethylamine, diolamine dan 2,2- iminodiethanol. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sifat-sifat dietanolamina adalah sebagai berikut E Merck, 2008: Rumus molekul : C 4 H 11 NO 2 Berat Molekul : 105,1364 grmol Densitas : 1,090 grcm 3 Titik Lebur : 28 o C 1 atm Titik Didih : 269 - 270 o C 1 atm Kelarutan : H2O, alkohol dan eter Gambar 2.3 Struktur Kimia Dietanolamin

2.4 Amida

Senyawa amida umumnya dapat diperoleh melalui amidasi turunan asam karboksilat seperti asil halida dan metal ester Fessenden, R. J. dan Fessenden J. S., 1999, seperti amidasi antara steroil klorida dengan asam gluatamat untuk menghasilkan steroil glutamida Silvasamy et al., 2001 dan amidasi antara 1,9- nonnadiolil klorida dengan asam glutamate untuk pembuatan 1,9-nonadiolil glutamida yang dapat digunakan sebagai bahan surfaktan Lisma, et al., 2004. Di samping itu, beberapa peneliti dahulu juga telah berhasil melakukan amidasi langsung melalui pemanasan antara asam karboksilat dengan senyawa amin seperti halnya reaksi antara asam azelat dengan urea untuk menghasilkan senyawa amida yang berguna sebagai bahan surfaktan dan reaksi antara dodekilamina dengan b-hidroksi nonanoat untuk menghasilkan b- hidroksinonamida yang berguna sebagai zat anti penuaan. Budijanto, 2002. Senyawa amida memiliki banya kegunaan yang beragam seperti sulfoamida adalah suatu senyawa kemoterapi yang digunakan di dalam

Dokumen yang terkait

Amidasi Senyawa Etil p-metoksisinamat Melalui Reaksi Langsung dengan Iradiasi Microwave Serta Uji Aktivitas Sebagai Antiinflamasi

4 31 104

Modifikasi struktur senyawa etil p-metoksisinamat yang diisolasi dari kencur (kaempferia galanga L.) dengan metode reaksi reduksi dan uji aktivitas antiinflamasinya secara in vitro

1 22 70

Isolasi dan Uji Aktivitas Antiinflamasi Senyawa Metabolit Sekunder dari Rimpang Kencur (Kaempferia galanga L.)

5 62 86

Amidasi senyawa etil p-metoksisinamat melalui reaksi langsung dengan iradiasi microwave serta uji aktivitas sebagai antiinflamasi

2 16 104

Perbandingan Sifat Fisik Sediaan Krim, Gel, dan Salep yang Mengandung Etil p-Metoksisinamat dari Ekstrak Rimpang Kencur (Kaempferia galanga Linn.)

7 83 104

Modifikasi Struktur Senyawa Etil p-Metoksisinamat yang Diisolasi dari Kencur (Kaempferia galanga L.) dengan Metode Reaksi Reduksi dan Uji Aktivitas Antiinflamasinya secara In Vitro

1 16 70

Evaluasi Daya Penetrasi Etil p-Metoksisinamat Hasil Isolasi dari Rimpang Kencur (Kaempferia galanga L.) pada Sediaan Salep, Krim, dan Gel

18 117 119

Uji Aktivitas Gel Etil p-metoksisinamat terhadap Penyembuhan Luka Terbuka pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley

6 24 104

Modifikasi Struktur Senyawa Etil p-metoksisinamat yang Diisolasi dari Kencur (Kaempferia galanga Linn.) Melalui Transformasi Gugus Fungsi Serta Uji Aktivitas Sebagai Antiinflamasi

1 18 111

Uji Stabilitas Kimia Etil p-Metoksisinamat dari Rimpang Kencur (Kaempferia galanga Linn) dalam Sediaan Setengah Padat

0 30 87