Teknik Analisis Data Prosedur Penelitian

Instrumen ini juga pernah dipergunakan oleh Arend 2006 pada 411 pelajar usia 18 – 19 tahun. Reliabilitas instrumen masing-masing sub-skala terentang antara 0.745 hingga 0.788. Selain itu, instrumen ini juga pernah diadaptasi oleh Karadeniz et al., 2008 untuk digunakan pada pelajar Turki berusia 12 – 18 tahun. Instrumen diujicobakan pada 1114 orang responden. Nilai korelasi antara skor item dan skor total yang telah terkoreksi terentang antara 0.58 hingga 0.15 p value 0.01 pada aspek-aspek sub-skala motivasi dan 0.68 hingga 0.19 p value 0.01 pada aspek-aspek sub-skala strategi belajar. Artinya, instrumen ini memiliki tingkat keandalan reliability yang sangat tinggi untuk dipergunakan dalam kondisi apa pun dan di mana pun.

3.6. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian deskriptif korelasional, hal yang diukur adalah seberapa besar hubungan antara satu variabel dengan variasi yang disebabkan oleh variabel lain Sevilla et, al., 1993. Untuk menganalisis data yang diperoleh dan mengetahui ada tidaknya korelasi antara dua variabel, digunakanlah teknik statistik korelasi Spearman dengan rumus: Keterangan: r s = Angka indeks korelasi spearman rho n = Jumlah sampel d = Selisih ranking antara variabel X dan Y untuk tiap subyek 1 6 = Angka konstan Penghitungan statistik dilakukan dengan menggunakan sistem komputerisasi program SPSS yang diinterpretasikan dengan mengacu pada tabel koefisien Korelasi Spearman . Jika hasil perhitungannya lebih besar dari r tabel, maka korelasi dianggap signifikan dengan kata lain H a diterima dan H ditolak. Tetapi jika hasil perhitungannya lebih kecil dari r tabel maka korelasi tidak signifikan atau H 1 ditolak dan H diterima.

3.7. Prosedur Penelitian

Penelitian ini berjalan dengan melalui tiga tahap prosedur penelitian, yaitu persiapan, uji coba, pengambilan data, serta pengolahan data. Persiapan Dimulai dengan perumusan masalah, menentukan variabel yang akan diteliti, melakukan studi pustaka untuk mendapatkan gambaran, dan landasan teoritis yang tepat mengenai variabel penelitian. Kemudian menentukan, menyusun, dan menyiapkan alat ukur yang akan digunakan, yaitu MSLQ Motivated Strategies for Learning Questionnaire dan data prestasi siswa. Pengambilan data Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah siswa-siswi SMP Bina Amal Bekasi yang berjumlah 100 orang. Penelitian dilakukan pada tanggal 28 Agustus 2010. Sebelum penelitian, sampel diberi penjelasan mengenai tujuan penelitian dan meminta kesediaan subjek untuk mengisi kuesioner penelitian, serta melakukan pengambilan data dengan memberikan alat ukur yang telah disiapkan. Pengolahan data Setelah data terkumpul, peneliti melakukan pengolahan data hasil instrumen penelitian yang telah diisi oleh responden yang menjadi sampel penelitian ini. Kemudian membuat tabulasi dari data yang telah diperoleh. Melakukan penilaian hasil jawaban responden pada skala MSLQ, melakukan analisa data dengan program SPSS untuk menguji hipotesa dan korelasi antar variabel penelitian.

BAB 4 HASIL PENELITIAN

Dalam Bab 4 ini akan dibahas hasil dari penelitian yang telah dilakukan di SMP Bina Amal Bekasi. Hasil penelitian ini mencakup pengujian hipotesis serta hasil uji hipotesis tambahan.

4.1. Gambaran Umum Responden

Penelitian ini dilakukan di SMP Bina Amal Bekasi, dan melibatkan 100 responden yang terdiri dari 57 siswa laki-laki dan 43 siswa perempuan. Tingkatan kelas responden terdiri dari kelas 7 31, kelas 8 38 dan kelas 9 31. Pada Tabel 4.1. disajikan karakteristik responden yang terdiri dari jenis kelamin, kelas, dan lamanya mereka belajar di rumah. Tabel 4.1. Karakteristik responden Frekuensi Karakteristik Pria Wanita Jumlah Persentase Kelas 7 8 9 19 18 20 12 20 11 31 38 31 31 38 31 Lama Belajar di Rumah 1 jam 2 jam 2 jam Tidak pernah 16 24 15 2 16 17 10 32 41 25 2 32 41 25 2 Total 57 43 100 100,00 Dilihat dari lama waktu yang dibutuhkan responden untuk belajar di rumah, sebagian besar responden 41 membutuhkan waktu 2 jam untuk 42