Uji validitas skala Reliabilitas Hasil uji validitas dan reliabilitas alat ukur penelitian

diadakan pengambilan data. Pengujian alat ukur ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana dapat mengungkapkan hal-hal yang semestinya diukur dari suatu variabel.

3.5.1. Uji validitas skala

Uji validitas digunakan untuk mengukur derajat ketepatan dan ketelitian atau akurasi yang ditunjukkan oleh instrumen pengukuran Sevilla et, al., 1993. Suatu alat ukur yang valid tidak sekadar mampu mengungkapkan data-data dengan tepat, akan tetapi juga harus memberikan gambaran yang cermat mengenai data tersebut. Suatu tes atau instrumen pengukuran dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila tes tersebut menjalankan fungsi ukurnya. Untuk memperoleh pengukuran yang valid dilakukan pengorelasian skor item dengan skor total. Formula yang digunakan adalah rumus Correlation Product Moment yang dikemukakan oleh Pearson berikut; ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − 2 2 Y Y Y − − = 2 2 N X X N X XY N r xy Keterangan: r xy = Angka indeks korelasi product moment N = Jumlah sampel ∑ XY = Jumlah asli perkalian antara X dan Y ∑ X = Jumlah seluruh skor X ∑ Y = Jumlah seluruh skor Y

3.5.2. Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur Sevilla et, al., 1993. Reliabilitas adalah ketepatan yang dicapai pada pengukuran dengan menggunakan instrumen sehingga hasil yang diperoleh bersifat konsisten. Tes dikatakan sebagai reliabilitas tinggi apabila skor tampak tes itu berkorelasi tinggi dengan skor murninya sendiri. ⎟⎟ ⎠ ⎞ 2 2 s ⎜⎜ ⎝ ⎛ + − = 2 2 1 1 2 x s s α Adapun uji reliabilitas alat tes atau skala dengan rumus Alpha Cronbach berikut: Keterangan: 2 1 s dan = Varians skor belahan 1 dan varians skor belahan 2 2 2 s 2 x s = Varians skor skala

3.5.3. Hasil uji validitas dan reliabilitas alat ukur penelitian

Instrumen ini telah diuji reliabilitasnya dalam berbagai penelitian. Pada saat pertama kali dikembangkan oleh Pintrich et al., 1991 reliabilitas instrumen ini sangat kuat, memiliki nilai alpha Cronbach pada masing-masing sub-skala berkisar antara 0.52 hingga 0.93 N = 380 dan memiliki korelasi antar sub skala yang moderat hingga signifikan Pintrich et al., 1991. Pengujian dilakukan pada mahasiswa. Instrumen ini juga pernah dipergunakan oleh Arend 2006 pada 411 pelajar usia 18 – 19 tahun. Reliabilitas instrumen masing-masing sub-skala terentang antara 0.745 hingga 0.788. Selain itu, instrumen ini juga pernah diadaptasi oleh Karadeniz et al., 2008 untuk digunakan pada pelajar Turki berusia 12 – 18 tahun. Instrumen diujicobakan pada 1114 orang responden. Nilai korelasi antara skor item dan skor total yang telah terkoreksi terentang antara 0.58 hingga 0.15 p value 0.01 pada aspek-aspek sub-skala motivasi dan 0.68 hingga 0.19 p value 0.01 pada aspek-aspek sub-skala strategi belajar. Artinya, instrumen ini memiliki tingkat keandalan reliability yang sangat tinggi untuk dipergunakan dalam kondisi apa pun dan di mana pun.

3.6. Teknik Analisis Data