2. Modifikasi Besar
Dalam modifikasi besar pada sepeda motor Suzuki 120R mengalami perubahan yang cukup signifikan. Pada modifikasi ini umunya juga
membutuhkan biaya yang cukup besar, dikarenakan pengguna sepeda motor diharuskan mengganti komponen-komponen dari sepeda motornya.
Contoh kompnen yang harus dig anti adalah, knalpot, spuyer, busi, dan bahkan mesin standar dari sepeda motor dapat diganti. Wijaya, 2008
2.4 Metodologi Pengembangan Sistem
Metodologi adalah suatu kesatuan metodologi-metodologi, prosedur- prosedur, konsep-konsep pekerjaan, aturan-aturan dan postulat-postulat yang
digunakan oleh suatu ilmu pengetahuan, seni atau disiplin yang lainnya. Sedang metodologi adalah suatu cara,teknik yang sistematis untuk mengerjakan sesuatu.
Metodologi pengembangan sistem berarti adalah metodologi-metodologi, prosedur-prosedur, konsep-konsep pekerjaan, aturan-aturan dan postulat-postulat
yang akan digunakan untuk mengembangkan suatu sistem informasi Jogiyanto, 2005.
Pengembangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki yang
telah ada. Sistem lama perlu diperbaiki atau diganti disebabkan karena bebrapa hal, yaitu sebagai berikut Jogiyanto, 2005:
1. Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul di sistem lama seperti,
ketidakberesan dalam suatu sistem lama yang dapat menyebabkan suatu sistem tidak dapat beroperasi sesuai dengan yang diharapkan.
2. Untuk meraih kesempatan-kesempatan, kesempatan ini dapat berupa
peluang-peluang pasar untuk menigkatkan layanan kepada pelanggan. 3.
Adanya instruksi-instruksi, penyusunan sistem yang baru dapat juga terjadi karena adanya instruksi-instruksi dari atas pimpinan maupun dari
luar organisasi. Sewaktu melakukan proses pengembangan sistem, beberapa prinsip harus
tidak boleh dilupakan. Prinsip-prinsip ini adalah sebagai berikut Jogiyanto, 2005:
1. sistem yang dikembangkan adalah untuk manajemen, maksudnya adalah
sistem harus dapat mendukung kebutuhan yang diperlukan. 2.
Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal besar. 3.
Sistem yang dikembangkan memerlukan orang yang terdidik. 4.
Tahapan kerja dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam proses pengembangan sistem.
5. Proses pengembangan sistem tidak harus urut.
6. Jangan takut membatalkan proyek.
7. Dokumentasi harus ada untuk pedoman dalam pengembangan sistem.
2.4.1 Pendekatan Terstruktur
Permasalahan yang terdapat baik pada pendekatan klasik dengan kecendrungan baru tantang tahap-tahap perkembangan sistem informasi,
merupakan bukti diperlukannya suatu pendekatan lain. Metodologi lain itu adalah ”pendekatan terstruktur” yang muncul pada permulaan 1970. Pada masa sekarang
pendekatan tersebut juga disebut sebagai ”pendekatan operasional”. Seperti pada