2014 sebanyak 102 orang. Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas mendorong peneliti untuk melakukan penelitan tentang karakteristik penderita
mioma uteri rawat inap di Rumah Sakit Tentara Tingkat IV Pematangsiantar tahun 2014.
1.2 Rumusan Masalah
Belum diketahui karakteristik penderita mioma uteri rawat inap di Rumah Sakit Tentara Tingkat IV Pematangsiantar tahun 2014.
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan umum
Mengetahui karakteristik penderita mioma uteri rawat inap di Rumah Sakit Tentara Tk-IV 01.07.01 Pematangsiantar tahun 2014.
1.3.2 Tujuan khusus
a. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri rawat inap di Rumah Sakit Tentara Tk-IV 01.07.01 Pematangsiantar tahun 2014
berdasarkan sosiodemografi yaitu: umur, suku, pendidikan, pekerjaan, dan status perkawinan.
b. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan keluhan utama.
c. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan paritas.
d. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan usia menarche.
Universitas Sumatera Utara
e. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan kehamilan.
f. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan kadar Hemoglobin Hb.
g. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan jenis mioma uteri.
h. Mengetahui distribusi proporsi penderita mioma uteri berdasarkan penatalaksanaanterapi.
i. Mengetahui lama rawatan rata-rata penderita mioma uteri uteri rawat inap di Rumah Sakit Tentara Tk-IV 01.07.01 Pematangsiantar tahun
2014 j. Mengetahui perbedaan distribusi proporsi umur berdasarkan jenis
mioma uteri. k. Mengetahui perbedaan distribusi proporsi umur berdasarkan keluhan
utama. l. Mengetahui perbedaan distribusi proporsi pekerjaan berdasarkan
keluhan utama. m. Mengetahui perbedaan distribsi proporsi jenis mioma uteri berdasarkan
paritas. n. Mengetahui perbedaan distribusi proporsi keluhan utama berdasarkan
paritas. o. Mengetahui perbedaan distribusi proporsi penatalaksanaanterapi
berdasarkan jenis mioma uteri.
Universitas Sumatera Utara
1.4 Manfaat Penelitian
a. Sebagai bahan informasi dan masukan bagi pihak Rumah Sakit Tentara Tk-IV 01.07.01 Pematangsiantar dalam rangka meningkatkan fasilitas
serta upaya pelayanan kesehatan bagi penderita mioma uteri. b. Sebagai bahan masukan bagi peniliti lain yang ingin melakukan
penelitian mengenai mioma uteri. c. Sebagai sarana untuk menambah wawasan dan pengetahuan peneliti
tentang penyakit mioma uteri.
Universitas Sumatera Utara
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Anatomi Uterus
Uterus rahim merupakan organ yang tebal, berotot, berbentuk buah pir, yangsedikit gepeng kearah muka belakang, terletak di dalam pelvis antara rektum
dibelakang dan kandung kemih di depan. Ukuran uterus sebesar telur ayam danmempunyai rongga. Dindingnya terdiri atas otot polos. Ukuran panjang uterus
adalah7-7,5 cm lebar di atas 5,25 cm, tebal 1,25 cm. Berat uterus normal lebih kurang 57gram Wiknjosastro, 2005.Uterus terdiri dari jaringan ikat, otot polos,
pembuluh darah dan jaringan lainnya.Pada uterus terdapat dinding lapisan-lapisan yang membentuknya, lapisan-lapisan tersebut yaitu:
a. Endometrium Endometrium membentuk lapisan epitelium bersilia pada dasar jaringan
penyambung atau stroma. Pada rongga uterus, ketebalan endometrium ini terus menerus berubah selama menstruasi. Lapisan basal tidak berubah, tetapi berfungsi
sebagai fondasi untuk proses regenerasi lapisan-lapisan di tasnya. Sel-sel epitel berbentuk kubus dan menyembul ke bawah untuk membentuk kelenjar yang
menyekresi mukus basa. Endometrium serviks tidak menunjukkan respons yang sama terhadap
stimulus homonal selama siklus menstruasi. Di sini, sel epitel berbentuk kolumnar dan tinggi, dan kelenjar penyekresi mukus adalah kelenjar rasemosa yang
bercabang. Endometrium serviks lebih tipis daripada korpus serviks dan berlipat-
Universitas Sumatera Utara