Hasil Estimasi dan Interprestasi Interpretasi model Model persamaan adalah sebagai berikut :

221.400 miliar dibandingkan pada tahun 1999 yaitu sebesar Rp. 231.900 miliar. Hal ini disebabkan karena kondisi internal dimana masih tingginya resiko dan ketidakpastian dan berlanjutnya berbagai permaslahan dalam negeri yang terkait dengan restrukturisasi hutang. Sehingga mengakibatkan menurunnya kepercayaan dunia usaha untuk melakukan kegiatan produksi dan investasi.

4.2 Hasil Estimasi dan Interprestasi

Analisis pembahasan yang dimaksud untuk mengetahui korelasi antara kedua variabel, yaitu variabel dependen Indeks Pembangunan Manusia dan variabel independen Jumlah Penduduk Miskin, Pertumbuhan Ekonomi, Pengeluaran Pemerintah. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian di Badan Puat Statistik BPS tahun 1989-2008, dan telah diolah menggunakan bantuan program komputer eviews 5,1 dapat dilihat hasilnya dari tabel 4.7 dibawah ini : Tabel 4.7 Hasil Regresi No Variabel Koefesien Standart error t- statistik 1 Interscept 78.95063 3.667218 21.52875 2 Jumlah Penduduk Miskin -0.326035 0.097537 -3.342684 3 Pertumuhan Ekonomi 0.562940 0.152751 3.685351 4 Pengeluaran Pemerintaah 1.16E-05 2.30E-06 5.030839 5 R 2 0.922801 6 Adjust R 2 0.587701 Universitas Sumatera Utara 7 F-statistik 10.02769 DW-statistik 2.039053 Sumber : Dioalah dari Data Sekunder BPS Sumut signifikan pada derajat kepercayaan 1 signifikan pada derajat kepercayaan 5 signifikan pada derajat kepercayaan 10

4.3 Interpretasi model Model persamaan adalah sebagai berikut :

Y = α + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 µ ............................... 2 Berdasarkan hasil regresi maka diperoleh hasil estimasi sebagai berikut : Y =78.95063–0.326035X1 +1.16E-05X2+ 0.562940 X3 Dari hasil estimasi di atas maka dapat dijelaskan pengaruh variabel dependen terhadap variabel dependen sebagai berikut :

1. Jumlah Penduduk Miskin

Jumlah Penduduk Miskin mempunyai pengaruh yang negatif terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan tingkat kepercayaan 90 dan besarnya koefesien -0.326035 yang artinya jika jumlah penduduk miskin meningkat sebesar 1 orang maka akan menyebabkan penurunan Indeks Pembangunan Manusia sebesar 0.0041 orang per tahun, ceteruis paribus.

2. Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi mempunyai pengaruh positif terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan tingkat kepercayaan 90 dan besarnya koefesien 0.562940 yang artinya setiap kenaikan 1 persen Pertumbuhan Universitas Sumatera Utara maka akan menaikkan Indeks Pembangunan Manusia sebesar 0.0020 per tahun, cateris paribus.

3. Pengeluaran Pemerintah

Pengeluaran pemerintah mempunyai pengaruh positif terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan tingkat kepercayaan 90 dan besarnya koefesien 1.16E-05 yang artinya setiap kenaikan 1 milyar Pengeluaran maka akan menaikkan Indeks Pembangunan Manusia sebesar 0.0001 per tahun,cateris paribus. 4.4. Test of Goodness of Fit Uji Kesesuaian 4.4.1 Koefesien Determinasi R