Penstabil 0.01 Kadar Vitamin C mg100 g bahan Pengaruh Jenis Zat Penstabil terhadap Kadar Vitamin C Selai Rosella

0,05 yaitu sebesar 2,45. Organoleptik rasa tertinggi diperoleh pada perlakuan A 5 0,25 yaitu sebesar 3,25 dan terendah pada perlakuan A 1 0,05 yaitu 2,47.

1. Kadar Vitamin C mg100 g bahan Pengaruh Jenis Zat Penstabil terhadap Kadar Vitamin C Selai Rosella

Dari hasil analisis sidik ragam pada Lampiran 1 dapat dilihat bahwa jenis zat penstabil berpengaruh berbeda tidak nyata P0.05 terhadap kadar vitamin C selai rosella yang dihasilkan, sehingga uji LSR tidak dilanjutkan. Pengaruh Konsentrasi Zat Penstabil terhadap Kadar Vitamin C Selai Rosella Dari hasil analisis sidik ragam pada Lampiran 2 dapat dilihat bahwa konsentrasi zat penstabil berpengaruh berbeda sangat nyata P0.01 terhadap kadar vitamin C selai rosella yang dihasilkan. Hasil pengujian LSR pengaruh konsentrasi zat penstabil terhadap kadar vitamin C untuk tiap-tiap perlakuan dapat dilihat pada Tabel 8 berikut ini : Tabel 8. Uji LSR pengaruh konsentrasi zat penstabil terhadap kadar vitamin C selai rosella Jarak LSR Konsentrasi Rataan Notasi 0.05

0.01 Penstabil

0.05 0.01

- - - A 1 97,53 d C 2 11.524 15.936 A 2 107,30 cd BC 3 12.082 16.620 A 3 116,83 bc AB 12.426 17.064 A 4 126,38 ab A 5 12.663 17.385 A 5 129,60 a A Keterangan : Notasi huruf yang berbeda menunjukkan berbeda nyata pada taraf 5 huruf kecil dan berbeda sangat nyata pada taraf 1 huruf besar menurut uji LSR Dari Tabel 8 dapat dilihat bahwa perlakuan A 1 berbeda tidak nyata dengan A 2, dan berbeda sangat nyata dengan A 3, A 4, dan A 5. Perlakuan A 2 berbeda tidak Universitas Sumatera Utara nyata dengan A 3, dan berbeda sangat nyata dengan A 4, dan A 5. Perlakuan A 3 berbeda tidak nyata dengan A 4, dan berbeda nyata dengan A 5. Perlakuan A 4 berbeda tidak nyata dengan A 5 . Hubungan konsentrasi zat penstabil dengan kadar vitamin C dapat dilihat pada Gambar 2 berikut ini : Gambar 2. Grafik hubungan konsentrasi zat penstabil dengan kadar vitamin C selai rosella Dari Gambar 2 dapat dilihat kadar vitamin C selai rosella tertinggi diperoleh pada perlakuan A 5 yaitu sebesar 129,60 mg100 g bahan dan yang terendah pada perlakuan A 1 yaitu sebesar 97,53 mg100 g bahan. Hal ini diduga karena vitamin C mudah larut dalam air, dan penstabil dapat mengikat air dan zat- zat yang terlarut lainnya. Dengan semakin banyaknya konsentrasi zat penstabil yang ditambahkan maka daya ikatnya akan semakin besar sehingga vitamin C dapat dipertahankan. Pengaruh Interaksi Jenis Zat Penstabil dan Konsentrasi Zat Penstabil terhadap Kadar Vitamin C Selai Rosella Dari analisis sidik ragam pada Lampiran 1 dapat dilihat bahwa interaksi antara jenis zat penstabil dan konsentrasi zat penstabil berpengaruh berbeda tidak Universitas Sumatera Utara nyata P0.05 terhadap vitamin C selai rosella yang dihasilkan, sehingga uji LSR tidak dilanjutkan. 2. Kadar Abu Pengaruh Jenis Zat Penstabil terhadap Kadar Abu Selai Rosella Dari hasil analisis sidik ragam pada Lampiran 2 dapat dilihat bahwa jenis zat penstabil berpengaruh berbeda sangat nyata P0.01 terhadap kadar abu