H1 : Tidak ada hubungan yang signifikan antara Fisiologis dengan Etos kerja H2 : Tidak ada hubungan yang signifikan antara Rasa aman dan perlindungan
dengan Etos kerja H3 : Ada hubungan yang signifikan antara Sosial dengan Etos kerja
H4 : Ada hubungan yang signifikan antara Penghargaan dengan Etos kerja H5 : Ada hubungan yang signifikan antara Aktualisasi diri dengan Etos kerja
H6 : Ada hubungan yang signifikan antara Gender dengan Etos kerja
H7 : Ada hubungan yang signifikan antara Pendidikan dengan Etos kerja H8 : Ada hubungan yang signifikan antara Usia dengan Etos kerja
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Dalam bab ini akan membahas mengenai :Tujuan penelitian, Waktu dan tempat penilitian, Metode penelitian, Populasi dan sampel penilitian, Instrument
penilitian,Teknik analisis data.
3.1 Tujuan penelitian
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan etos kerja pada pengusaha warteg.
Untuk lengkapnya tujuan penilitian ini dapat diidentifikasikan dalam variabel yang diteliti yaitu:
1.Variabel bebas adalah : Motivasi kerja. 2.Variabel terikat adalah: Etos kerja.
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian
1.Penelitian ini berlangsung selama 1 bulan yakni bulan Desember 2010 .
2.penelitian ini bertempat tinggal di wilayah Jakarta selatan.
3.3 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode survey, dimana kita perlu mengkaji populasi yang berarti seluruh elemen yang akan diteliti dan sampel yang berarti sepereangkat
elemen yang merupakan bagian dari populasi, baik mengkaji populasi univers yang besar maupun yang kecil tentunya juga dilakukan penyelesaian serta pengkajian
sampel yang dipilih dari populasi untuk menentukan endensi, distribusi dan interelasi relatif dari variable-variabel penelitian. Arahnya adalah membuat interpretasi yang
akurat mengenai
karakteristik-karakteristik keseluruhan
populasi sehingga
dimungkinkan tercapainya deskripsi dari masing-masing variabel penelitian serta hubungan antar variabel yang dalam penelitian ini adalah motivasi Kerja sebagai
variabel bebas dan etos Kerja sebagai variabel terikat. Untuk mengetahui hubungan antat variabel tersebut digunakan teknik uji regresil.
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian
a. Populasi Populasi yaitu wilayah generalisasi yang terdiri atas:obyeksubyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya. Jadi populasi bukan hanya orang,
tetapi juga obyek dan benda-benda alam yang lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada obyeksubyek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh
karakteristiksifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek yang diteliti itu. Sugiono, 2010. Karena populasi dalam penelitian ini sangat besar dan peneliti tidak mungkin
mempelajari semua yang ada pada populasi, diarenakan keterbatasan dana, waktu dan tenaga, sehingga peneliti tidak mencantumkan jumlah populasi.
b.Sampel Sampel yaitu bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi.
Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peniliti dapat
menggunakan sampel yang diambil dari populasi. Apa yang dipelajari dari sampel, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi.Untuk itu sampel yang
diambil dari populasi harus betul-betul representatif mewakili. Sugiono, 2010.
penelitian digunakan sebanyak 121 orang. Dengan Try out : 60 orang dan Penilitian : 61 orang, Penentuan jumlah sampel dilakukan secara proporsional
mewakili masing-masing warteg. Penentuan jumlah sampel dilakukan dengan mempertimbangkan keterbatasan kemampuan peneliti untuk menjangkau populasi.
Sedangkan teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara penelitian lapangan yaitu terjun langsung di lokasi penelitian untuk mendapatkan sampel yang
dibutuhkan. Penelitian lapangan dilakukan dengan menyebarkan kuesioner.Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik sampling purposive yaitu teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.sugiyono , 2009, hal.96 .
Adapun metode Pengumpulan data yang menggunakan teknik sample random sampling atau sampel acak sederhana yaitu semua Individu yang masuk dalam
katagori terjangkau mempunyai kesempatan yang sama dan bebas untuk dipilih atau terpilih dan terwakili sebagai anggota dari suatu sampel.
3.5 Instrumen Penelitian