Konsolidasi Internal Strategi Umum

82 upaya pendidikan yang bertentangan dengan nilai-nilai dasar suatu bangsa akan melahirkan generasi yang rapuh dan lepas dari akar kekuatannya. a Mengupayakan secara sungguh-sungguh terselenggaranya sistem pendidkan integral yang menjamin lahirnya generasi yang beriman bertaqwa, cerdas, dan trampil. b Melindungi anak bangsa dari sasaran rekayasa pendangkalan aqidah dan pemurtadan yang berkedok aktivitas pendidikan. c Memperjuangkan model pendidikan yang terjangkau seluruh elemen masyarakat dan berkualitas. 34

2.5.2. Strategi Umum

Memperhatikan trend umum perubatran yang terjadi dewasa ini diperlukan suatu kebijakan dasar untuk menghadapi dan menuju perubahan ke depan. Untuk itu diperlukan adanya strategi umum yang berkaitan dengan konsolidasi internal dan ekspansi eksternal

2.5.2.1. Konsolidasi Internal

1. Konsolidasi internal dengan sasaran pengokohan barisan, antisipasi tekanan, dan penataan Perubahan: a. Mengokohkan komitmen ideologis dan doktrin perjuangan. b. Mengembangkan keutuhan fitrah dan keluasan wawasan. c. Menguatkan ruh mahabbah taawun dan ukhuwah sesama kader. d. Mengintensifkan arus komunikasi dua arah antara struktur dan basis kaderpendukung serta mengembangkan budaya amal-jamai dengan ruh hjundiyah. 34 Ibid hal 82-136 83 2. Konsolidasi internal dengan sasaran pengembangan syiar Islam, perluasan basis sosial dan opini umum, dan pengokohan dukungan politik: a. Meningkatkan kesadaran tentang wa’yu amni dan siyasi. b. Meningkatkan kemampuan identifikasi dan kalkulasi terhadap gerak unsure- unsur kekuatan yang menjadi musuh Islam yaitu musuh secara ideologis, politis, ekonomis maupun sosial-budaya di kawasan tanggungjawab dawah nya. c. Mengembangkan kemampuan pertahanan diri pada setiap kader. d. Mengintensifkan taamul ijtimai dengan masyarakat sekitar dan tokoh-tokoh setempat, aparat dan birokrasi pemerintahan dalam rangka menyerap informasi dan membangun dukungan sosial. 3. Konsolidasi internal untuk menata perubahan : a. Menumbuhkan kemampuan elemen struktur dan kader untuk memaharni kondisi geografis-demografis-politis yang menjadi wilayah tanggung-jawab dakwahnya. b. Meningkatkan penguasaan konsep nasional dan metode-metode perubahan masyarakat serta pola-pola pengelolaannya. c. Meningkatkan efektifitas struktur dalam mengorganisir agenda dakwah dan melakukan perencanaan strategis sampai tingkat DPD dan menjadikan DPC dan DPRD sebagai ujung tombak ekspansi dakwah di daerahnya 4. Konsolidasi internal tentang organisasi, Kaderisasi dan pengembangan Sumber Daya Manusia: Mengingat tantangan masa depan dakwah begitu kompleks dan karenanya memerlukan kelincahan bergerak maka perlu segera mengambil 84 langkah-langkah konkret untuk menentukan kebijakan dasar tentang organisasi, kaderisasi dan pengembangan sumber daya manusia: a. Melakukan reorganisasi partai yang disesuaikan dengan tantangan kedepan b. Membangun pusat-pusat kaderisasi di setiap wilayah dan daerah. c. Mengalokasikan secara proporsional potensi sumber daya manusia partai pada lembaga-lembaga strategis dan pusat-pusat perubahan. d. Menetapkan doktrin perjuangan dan prosedur disiplin organisasi bagi kader untuk mengokohkan militansi ideologis, pemikiran dan gerakan.

2.5.2.2. Ekspansi Eksternal