22 dengan proporsi 50 pada tiap-tiap sektor usaha. Pengambilan sampel
perusahaan pada tiap-tiap sektor usaha dilakukan secara random.
E. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data penelitian ini adalah dokumentasi, yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip,
buku, surat kabar, majalah, notulen rapat, legger, agenda, dan sebagainya Arikunto 1991:188. Teknik ini dilakukan dengan mengumpulkan dokumen-
dokumen laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta.
F. Teknik Analisis Data
1. Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah
terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi Sugiyono1999:142. Dalam
penelitian ini, pendeskripsian data dilakukan untuk economic value added EVA dan harga saham untuk seluruh perusahaan yang menjadi sampel
penelitian.
2. Uji Prasyarat
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang terjaring berdistribusi normal atau tidak.
23 Uji normalitas dalam penelitian ini didasarkan rumus One-Sample
Kolmogorov-Smirnov Ghozali, 2002:122 yaitu: Dm,n = max | Sm X – Sn X |
Keterangan: D
= Deviasi Maksimum Sm X = Distribusi frekuensi kumulatif sampel satu
Sn X = Distribusi frekuensi kumulatif sampel dua Selanjutnya untuk mengetahui apakah distribusi frekuensi data
masing-masing variabel normal atau tidak dilakukan dengan membandingkan antara F
hitung
dengan F
tabel.
Adapun kriterianya adalah sebagai berikut jika nilai F
hitung
lebih besar dari nilai probabilitas ρ =
0,05, maka distribusi data dikatakan tidak normal. Sebaliknya, jika nilai F
hitung
lebih kecil dari nilai probabilitas ρ = 0,05, maka
distribusi data dikatakan normal. b.
Uji Linieritas Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui apakah masing-masing
variabel bebas mempunyai hubungan linier atau tidak dengan variabel terikatnya. Untuk uji linieritas ini digunakan rumus persamaan regresi
dengan menguji signifikansi nilai F. Adapun rumus yang digunakan untuk mencari nilai F adalah sebagai berikut Sudjana,1996:332:
e S
TC S
F
2 2
=
Keterangan:
2
2
− =
k TC
JK TC
S
24
2
2
− =
k E
JK e
S Dimana :
F = harga bilangan F untuk garis regresi
S
2
TC = varian tuna cocok
S
2
e = varian kekeliruan
JKTC = jumlah kuadrat tuna cocok
JKE = jumlah kuadrat kekeliruan
Kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut: jika nilai F
hitung
nilai F
tabel
maka hubungan antar variabel bebas dengan variabel terikat bersifat linier, sebaliknya jika nilai F
hitung
nilai F
tabel
maka hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat bersifat tidak linier.
3. Pengujian Hipotesis