BABBIII METODEBPENELITIAN
A. JenisBPenelitian
Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yaitu suatu penelitian yane dilakukan secara intensif terinci dan mendalam terhadap suatu
oreanisasi,lembaea atau eejala tertentu Arikunto, 2002:120. Penelitian ini juea termasuk dalam penelitian korelasi. Penelitian korelasi adalah penelitian
yane bertujuan untuk meneetahui ada tidaknya hubunean, dan seberapa jauh hubunean ada antara dua variabel yane dapat diukur atau lebih
Sumanto,1990: 6-7. Penelitian tentane hubunean antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentane kompetensi euru denean prestasi belajar siswa ini
dibatasi ruane linekupnya, yaitu meneambil kasus pada SMK YPKK 1 Sleman ,Yoeyakarta.
B. TempatBdanBWaktuBPenelitian
1. Waktu Penelitian
: September – Oktober 2009 2. Tempat Penelitian
: SMK YPKK 1 Sleman, Yoeyakarta
C. SubyekBdanBObyekBPenelitian
1. Subyek Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII.
23 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Obyek Obyek dari penelitian ini adalah motivasi belajar, persepsi siwa tentane
kompetensi euru, dan prestasi belajar siswa.
D. Populasi,BSampelBdanBPenarikanBSampel
1. Populasi adalah keseluruhan dari obyek yane di teliti. Populasi adalah wilayah eeneralisasi yane terdiri obyek dan subyek yane mempunyai
kualitas dan karakterisitik tertentu yane ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sueiyono, 2007:115.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa – siswi SMK YPKK 1 Sleman.
2. Sampel adalah sebaeian atau wakil populasi yane diteliti Arikunto,
2006:131. Dalam penentuan jumlah sampel ini, penulis
mempertimbanekan pernyataan Sudjana 1996:168 sebaeai berikut: peneambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbanean peroranean atau
pertimbanean peneliti. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII jurusan akuntansi SMK YPKK 1 Sleman.
3. Teknik Penarikan Sampel
Teknik penarikan sampel penelitian ini adalah purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel denean pertimbanean tertentu Sueiyono,
1999:78. Dalam teknik ini aneeota populasi yane diambil sebaeai sampel sudah ditentukan sesuai denean keperluan penelitian dan meneabaikan
peluane aneeota lain dari populasi yane tidak dipilih. Pertimbaneannya 24
siswa kelas III sudah beradaptasi denean linekunean sekolahnya dalam waktu yane cukup lama dan mereka sudah dapat menyesuaikan kondisi di
linekunean belajar tersebut dalam cara dan strateei belajarnya.
E. VariabelBdanBPengukuranBVariabelBPenelitian
1. Variabel Penelitian D.R. Sueiyono 1999: 2-3 menyatakan bahwa “variabel
merupakan eejala yane menjadi fokus untuk diamati.” a.
Motivasi X
1
Motivasi adalah doronean untuk mencapai tujuan yane diharapkan. Variabel bebas motivasi belajar dijabarkan ke dalam indikator
-indikator seperti terlihat pada tabel operasionalisasi variabel berikut ini:
TabelB3.1 OperasionalisasiBVariabel
Variabel Tolok ukur
No butir positif
neeatif Motivasi
belajar 1. Kemauan
untuk meneikuti pelajaran
2. Kerelaan untuk
menyediakan waktu
belajar 3. Ketekunan
4. Keineinan untuk
meneuasai materi 1,2
5,6,7
10,11,12,1 3
15,16,17 3,4
8,9
14 18,19
25 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Persepsi siswa tentane kompetensi euru X
2
Persepsi adalah suatu proses peneinderaan terhadap ranesanean dari obyek tertentu sehineea kita dapat menilai dan memberi taneeapan
terhadap obyek tersebut.
TabelB3.2 OperasionalisasiBVariabel
Dimensi Indikator
No. Pernyataan Positif
Neeatif Kompetensi
Bidane Pedaeoeik
1. Meneuasai karakteristik peserta didik dari aspek
fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.
2. Meneuasai teori belajar dan prinsip-prinsip
pembelajaran yane
mendidik. 3. Meneembanekan
kurikulum yane terkait denean
mata pelajaranbidane
peneembanean yane
diampu. 4. Menyeleneearakan
pembelajaran yane
mendidik. 5. Memanfaatkan teknoloei
informasi dan komunikasi untuk
kepentinean pembelajaran.
6. Memfasilitasi peneembanean
potensi peserta
didik untuk meneaktualisasikan
berbaeai potensi yane dimiliki.
7. Berkomunikasi secara
efektif, empatik, dan santun denean peserta didik.
8. Menyeleneearakan 1, 2, 3
6
9,10
11 13
14,15
16
17
18 4, 5
7,8
12 26
penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
9. Memanfaatkan hasil
penilaian dan evaluasi untuk
kepentinean pembelajaran.
10. Melakukan tindakan
reflektif untuk peninekatan kualitas pembelajaran.
19
Kompetensi Bidane
Kepribadian 1. Bertindak sesuai denean
norma aeama, hukum, sosial, dan kebudayaan
nasional Indonesia.
2. Menampilkan diri sebaeai pribadi yane jujur,
berakhlak mulia, dan teladan baei peserta didik
dan masyarakat.
3. Menampilkan diri sebaeai pribadi yane mantap,
stabil, dewasa, arif, dan berwibawa.
4. Menunjukkan etos kerja, taneeune jawab yane
tineei, rasa baneea menjadi euru, dan rasa
percaya diri.
5. Menjunjune tineei kode etik profesi euru.
20,21
22
25
27
28 23
24
26
Kompetensi Bidane
Sosial 1. Bersifat inklusif, bertindak
objektif, serta tidak diskriminatif
karena pertimbanean
jenis kelamin, aeam, ras, kondisi
fisik, latar belakane keluarea, dan status sosial
ekonomi.
2. Berkomunikasi secara
efektif, empatik, dan santun denean sesama pendidik,
tenaea kependidikan, orane tua, dan masyarakat.
29 30
31 27
3. Beradaptasi di tempat bertueas di seluruh wilayah
Republik Indonesia yane memiliki keraeaman sosial
budaya.
4. Berkomunikasi denean
komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan
dan tulisan atau bentuk lain. 32
Kompetensi Bidane
Profesional 1. Meneuasai materi, struktur,
konsep, dan pola pikir keilmuan yane mendukune
mata pelajaran yane diampu.
2. Meneuasai standar
kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaranbidane
peneembanean yane
diampu. 3.
Meneembanekan materi pembelajaran yane diampu
secara kreatif.
4. Meneembanekan keprofesionalan
secara berkelanjutan
denean melakukan
tindakan reflektif
5. Memanfaatkan teknoloei informasi dan komunikasi
untuk berkomunikasi dan meneembanekan diri
33
34
38
39 35
36,37
c. Prestasi belajar adalah sejauh mana anak meneuasai dan memahami materi pelajaran yane ditunjukkan denean adanya nilai yane berhasil
dicapai siswa, yane tampak dari nilai rapor kelas XI semester II. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Peneukuran Variabel Penelitian a.
Variabel motivasi belajar dan persepsi siswa tentane kompetensi euru Variabel motivasi belajar dan persepsi siswa tentane kompetensi euru,
peneukuran dilakukan denean kuesioner dan meneeunakan skala likert, yane disajikan dalam empat alternatif jawaban yane diberi tanda
X pada lembar yane telah disediakan yaitu saneat setuju, setuju, tidak setuju, dan saneat tidak setuju.
Bobot yane diberikan untuk alternatif jawaban adalah :
KriteriaBJawaban Skor
PernyataanB Positif
PernyataanB Negatif
Saneat Setuju SS 4
1 Setuju S
3 2
Tidak Setuju TS 2
3 Saneat Tidak Setuju STS
1 4
b. Variabel Prestasi Belajar
Variabel prestasi belajar siswa, diukur berdasarkan nilai raport yane dicapai siswa pada kelas XI semester II.
F. TeknikBPengumpulanBData