Responden yang mengalami keluhan tersebut setiap bulan sebesar 61,7. Responden yang tidak setiap bulan mengalami keluhan tersebut,
dalam arti kadang-kadang sebesar 37,7.
61,7
37,7 0,5
Selalu mengalami keluhan Tidak selalu mengalami keluhan
Tidak menjawab
Gambar 4. Keteraturan Keluhan Menstruasi Setiap Bulan pada Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004
2. Gangguan Menstruasi yang Dialami Responden di SMU
Pada tahun pertama menstruasi, umumnya responden mengalami gangguan menstruasi seperti sakit perut, peningkatan emosi, pusing, tubuh
terasa pegal, muncul jerawat, payudara sakit dan nafsu makan bertambah. Saat berada di bangku SMU, terdapat responden yang masih merasakan
gangguan menstruasi yang sama seperti pada tahun pertama menstruasi, yaitu sebesar 63,1. Responden yang tidak mengalami gangguan
menstruasi yang sama seperti tahun pertama menstruasi sebesar 36,1.
Gejala sindrom pra menstruasi yang paling sering ditemui adalah ketidakstabilan emosi peningkatan emosi dan food craving. Pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
penelitian ini, responden yang mengalami peningkatan emosi sebesar 64,9 dan food craving sebesar 39,3. Selain itu didapat juga data keluhan
sindrom pra menstruasi lain yang dialami responden sebesar 55,9.
63,1 36,1
0,8
Gangguan menstruasi yang sama Gangguan menstruasi yang tidak sama
Tidak menjawab
Gambar 5. Gambaran Gangguan Menstruasi pada Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004 yang Sama seperti
Tahun Pertama Menstruasi Setelah Berada di SMU
64,9 34,6
0,5
Emosi cenderung meningkat Emosi stabil
Tidak menjawab
Gambar 6. Gambaran Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004 yang Mengalami Peningkatan Emosi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39,3 60,7
Mengalami food craving Tidak mengalami food craving
Gambar 7. Gambaran Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004 yang Mengalami Food Craving
55,9 44,1
Keluhan lain Tidak mengalami keluhan lain
Keterangan: Keluhan lain: pusing, cepat lelah, pegal, jerawat, mual dan kembung, lemas, malas, gelisah dan
payudara sakit
Gambar 8. Gambaran Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004 yang Mengalami Keluhan Lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden yang mengalami nyeri haid sebesar 64,6. Nyeri haid adalah gejala yang mulai timbul satu atau dua tahun sesudah periode
menstruasi pertama. Timbul rasa sakit di bagian bawah perut dan perasaan pegal linu. Kadang-kadang disertai dengan sakit yang menyengat sekali
seperti kram. Bisa juga disertai rasa mual, muntah, perut kembung Cherry, 1999. Dari data yang didapat pada penelitian ini, setiap responden dapat
mengalami lebih dari satu gangguan sindrom pra menstruasi maupun nyeri haid, atau bahkan kedua-duanya.
Gambar 9. Gambaran Remaja Putri di Empat SMU di Kabupaten Bantul Tahun 2004 yang Mengalami Dysmenorrhea
Sebagai suatu kekurangan, penelitian ini tidak memberikan batasan secara jelas antara responden yang mengalami sindrom pra menstruasi,
nyeri haid dysmenorrhea dan responden yang mengalami kedua gangguan menstruasi tersebut. Diagram-diagram yang ditampilkan merupakan
64,6 35,4
Mengalami dysmenorrhea Tidak mengalami dysmenorrhea
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
gambaran persentasi dari keluhan-keluhan tersebut, yang mana setiap responden dapat mengalami lebih dari satu keluhan saat menstruasi.
3. Pengaruh Menstruasi terhadap Aktivitas Responden