dalam pembentukan lipoprotein. Penurunan HDL dapat meningkatkan resiko terjadi aterosklerosis Widiastuti, 2003.
Gambar 1. Metabolisme Lipoprotein
D. Proses Aterosklerosis
Meningkatnya LDL di dalam darah akan meningkatkan resiko terjadinya penyumbatan di arteri koroner yang berakhir pada penyakit jantung koroner,
sedangkan meningkatnya HDL di dalam darah akan menurunkan resiko penyakit tersebut Birtcher and Ballantyne, 2004.
Aterosklerosis dimulai dari disfungsi endotel pembuluh darah sehingga LDL terutama small dense LDL menembus endotel ke dalam intima dan mengalami
modifikasi membentuk LDL yang teroksidasi. Akibat dari disfungsi endotel adalah meningkatnya permeabilitas dinding pembuluh darah sehingga terjadi akumulasi
lipoprotein plasma dalam intima membentuk atheroma penonjolan ke dalam
pembuluh darah akibat kadar kolesterol. Kolesterol LDL yang mengalami modifikasi akan merangsang endotel untuk mengekspresikan molekul adhesi, kemokin, sitokin,
dan respon imun seperti monosit serta mediator-mediator inflamasi lainnya sehingga terjadi adhesi dan migrasi monosit ke dalam intima. Macrogaf-Colony Stimulating
Factor M-CSF akan merangsang deferensiasi monosit menjadi makrofag. Reseptor scavenger dari makrofag akan menangkap LDL yang teroksidasi. Akumulasi LDL
yang teroksidasi dalam makrofag akan menjadi sel busa foam cell yang akan merangsang faktor-faktor pertumbuhan seperti platelet derivate growth factor,
interleukin-1 IL-1, tumor necrosis factor λ TNF- λ. IL-1 dan TNF-λ ini
merupakan inisiator secara tidak langsung pada proliferasi sel otot polos untuk bermigrasi dan berproliferasi dalam intima. Sel busa akan membentuk lipid
ekstraseluler. Timbunan lipid ekstraseluler merupakan kompleks agregat kolesterol ester, kolesterol, trigliserida, dan fosfolipid yang disebut plaque Libby, Ridker,
Maseri, 2002. Plaque dapat membesar dari waktu ke waktu dan proses ini disebut atherosclerosis. Plaque dapat pecah dan mengikuti aliran darah sehingga gumpalan
dapat terbentuk pada permukaan pembuluh darah yang terpejan oleh plaque tersebut. Gumpalan darah yang menghambat dan memblokir aliran darah dan oksigen yang
menuju ke jantung akan menyebabkan penyakit jantung koroner PJK Birtcher and Ballantyne, 2004.
Gambar 2. Proses Aterosklerosis
E. Rasio LDLHDL