Ukuran Akurasi Hasil Peramalan

2.13. Ukuran Akurasi Hasil Peramalan

Ukuran statistik standart yang sering digunakan untuk pengukuran ketepatan metode peramalan dimana terdapat nilai pengamatan dan ramalan untuk n periode serta n buah kesalahan adalah : 1. Kesalahan Rata – rata ME dan Kesalahan Rata – rata Kuadrat MSE. Kesalahan rata – rata dapat dirumuskan sebagai berikut : n F A ME n t t t     1 2.20 dimana : A t = permintaan actual pada periode t F t = ramalan permintaan untuk periode t n = jumlah periode yang digunakan untuk peramalan MSE dihitung dengan menjumlahkan kuadrat semua kesalahan peramalan pada setiap periode dan membaginya dengan jumlah periode peramalan. Secara matematis MSE dapat dirumuskan sebagai berikut :       1 2 n F A MSE t t 2.21 2. Standart Deviasi Kesalahan SDE dan Deviasi Absolute Rata – rata MAD. Rumus dari standart deviasi kesalahan adalah :   1 2     n F A SDE t t 2.22 dimana : A t = permintaan aktual pada periode t Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. F t = ramalan permintaan untuk periode t n = jumlah periode yang digunakan untuk peramalan MAD merupakan rata – rata kesalahan mutlak selama periode tertentu tanpa memperhatikan apakah hasil peramalan lebih besar atau lebih kecil disbanding kenyataanya. Secara sistematis MAD dapat dirumuskan sebagai berikut :    n F A MAD t t 2.23 3. Kesalahan persentase Pei dan Kesalahan Persentase Rata – rata MPE. Kesalahan persentase dirumuskan sebagai berikut : 100 x A F A PE t t t t   2.24 dimana : A t = permintaan aktual pada periode t F t = ramalan permintaan untuk periode t n = Jumlah periode yang digunakan untuk peramalan Sedangkan rumus dari kesalahan persentase rata – rata adalah : n PE MPE i n i    1 2.25 4. Kesalahan Persentase Absolute Rata – rata MAPE MAPE merupakan ukuran kesalahan relative. MAPE biasanya lebih berarti dibandingkan MAD karena MAPE menyatakan persentase kesalahan hasil Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. peramalan terhadap permintaan aktual selama periode tertentu atau terlalu rendah. Secara sistematis MAPE dapat dinyatakan sebagai berikut : n PE MAPE n i    1 1 atau          t t t A F A n MAPE 100 2.26 dimana : PE i = Kesalahan Persentase Pei A t = permintaan aktual pada periode t F t = ramalan permintaan untuk periode t n = Jumlah periode yang digunakan untuk peramalan. Safirin, 2003

2.14. Uji Kondisi Diluar Kendali Moving Average Chart MRC