Tujuan dan Manfaat PENDAHULUAN

Tabel 2.2. Pengaturan Tegangan Referensi ADC REFS1 REFS0 Tegangan Referensi Pin AREF, internal referensi tidak aktif 1 Pin AVCC, dengan pin AREF diberi kapasitor 1 Tidak digunakan 1 1 Internal Vref 2.56V, dengan pin AREF diberi kapasitor keterangan : ’00’ : tegangan referensi menggunakan tegangan yang terhubung ke pin AREF. ‘01’ : tegangan referensi menggunakan tegangan AVCC dan pin AREF diberi kapasitor. ‘10’ : tidak digunakan. ‘11’ : tegangan referensi menggunakan tegangan referensi internal dan pin AREF diberi kapasitor. Bit 5 – ADLAR : ADC Left Adjust Result Bit ADLAR berfungsi untuk mengatur format penyimpanan data ADC pada ADCL dan ADCH. Dua jenis penyimpanan data ADC bergantung pada nilai bit yang diberikan pada register ADLAR seperti ditunjukkan pada tabel 2.2 dan tabel 2.3. Tabel 2.3. Format data ADCH – ADCL jika ADLAR = 0 Tabel 2.4. Format data ADCH – ADCL jika ADLAR = 1 Bit 4:0 – MUX4:0 : Analog Channel and Gain Selection Bit Bit MUX berfungsi memilih kanal input yang terhubung dengan ADC. Bit MUX juga befungsi memilih besarnya penguatan pada kanal penguat beda. Jika terjadi perubahan nilai pada bit ini saat proses konversi sedang berlangsung, perubahan tersebut tidak akan berpengaruh sampai seluruh konversi selesai ADIF pada ADCSRA bernilai 1Set. 2.1.5 ADC Control and Status Register A ADCSRA[7] Tabel 2.5. ADC Control and Status Register A ADCSRA Bit 7 – ADEN : ADC Enable Bit ADEN digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan fasilitas ADC. Jika bit ADEN = 1 maka ADC aktif dan jika bit ADEN = 0 maka ADC tidak aktif. Bit 6 – ADSC : ADC Start Conversion Bit ADSC digunakan untuk mengetahui proses konversi yang sedang berlangsung.ADSC akan bernilai satu saat konversi sedang berjalan, saat konversi berakhir maka akan bernilai nol. Memberi nilai inisialisasi nol pada bit ini tidak akan memberikan efek apapun. Pada mode konversi tunggal, mengubah nilai bit ini menjadi satu untuk memulai setiap konversi. Sedangkan pada mode free running , mengubah nilai bit ini menjadi satu untuk memulai konversi pertama. Bit 5 – ADATE :ADC Auto Trigger Enable Bit ADATE berfungsi untuk mengaktifkan pemicu konversi ADC sesuai dengan bit –bit ADTS pada register SFIOR. Jika bit ADATE = 1 maka pemicu ADC aktif. Bit 4 – ADIF :ADC Interrupt Flag Bit ADIF adalah bendera interupsi ADC yang digunakan untuk menunjukkan ada tidaknya permintaan interupsi AD C. Bit ADIF akan bernilai “1” jika proses konversi ADC telah selesai. Bit 3 - ADIE : ADC Interrupt Enable Bit ADIE digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan interupsi ADC. Bit2:0 – ADPS2:0 :ADC Prescaler Select Bit