1. Motivasi Intrinsik
Motivasi Intrinsik adalah motif-motif daya penggerak yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena di dalam
diri setiap individu sudah terdapat dorongan untuk melakukan sesuatu. Beberapa faktor-faktor pendukung motivasi intrinsik, yaitu:
a
Tanggung jawab. Tanggung jawab dalam organisasi merupakan hal
yang patut diperhitungkan dalam melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam suatu organisasi. Adanya tanggung jawab penuh membuat
dorongan untuk melakukan kewajiban terhadap tugas tertentu sehingga dapat meningkatkan kinerja dari organisasi.
b
Pengakuan dan penghargaan. Kebutuhan akan pengakuan
berkaitan dengan keinginan manusia untuk dihormati dan dihargai orang lain sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Kebutuhan
ini artinya adalah respek dri dan respek orang lain. c
Kebutuhan untuk merelealisasikan diri. Kebutuhan ini merupakan
kebutuhan untuk tumbuh dan berkembang sehingga membutuhkan penyaluran kemampuan dan potensi diri dalam bentuk nyata. Artinya
setiap orang ingin tumbuh membangun pribadi dan mencapai hasil. d
Kebutuhan akan keamanan. Kebutuhan ini berkaitan dengan
kebutuhan akan rasa aman dan proteksi diri, ancaman, atau gangguan dari luar.
Universitas Sumatera Utara
e
Percaya diri. Orang yang memiliki kepercayaan diri merasa yakin
akan kemampuan dirinya sehingga bisa menyelesaikan masalahnya. Oleh karena itu, seseorang tahu apa yang dibutuhkan dalam
kehidupannya serta mempunyai sikap positif yang didasari keyakinan akan kemampuannya.
2. Motivasi Ekstrinsik
Motivasi Ekstrinsik adalah dorongan yang menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu itu bersumber pada suatu kebutuhan-kebutuhan
yang harus dipenuhi. Beberapa faktor-faktor pendukung motivasi ekstrinsik, yaitu:
a
Hubungan pemimpin dan anggota. Jika hubungan antara
pemimpin dengan anggota terjalin dengan baik, maka keserasian dengan motivasi kerja dalam organisasi dapat berjalin dengan baik
pula. b
Pengembangan. Organisasi perlu melakukan usaha peningkatan
kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan berupa mengikut sertakan anggota dalam latihan dasar kepemimpinan.
c
Hubungan dengan rekan sekerja. Melakukan kegiatan
kebersamaan yang melibatkan seluruh anggota dapat menjalin suasana penuh keakraban.
Universitas Sumatera Utara
d
Kehidupan pribadi. Kehidupan pribadi seseorang menjadi faktor
pendukung atau motivasi dalam organisasi. e
Kebutuhan sosial. Kebutuhan ini merupakan kebutuhan manusia
unutk menjadi bagian dari organisasi, mencintai, dicintai, dan bersahabat dengan orang lain.
Menurut McClelland dalam Amirullah 2022:154-155 mengemukakan ada tiga kebutuhan manusia, antara lain: 1 kebutuhan akan prestasi need for
achievement, 2 kebutuhan akan afiliasi need for affliliation, dan 3 kebutuhan akan kekuasaan need for power. Orang dengan kebutuhan yang tinggi cenderung
suka bertanggung jawab untuk memecahkan berbagai macam persoalan, mereka cenderung menetapkan sasaran yang cukup sulit untuk mereka sendiri dan
mengambil resiko yang sudah diperhitungkan untuk mencapai sasaran tersebut. Dari penjelasan diatas, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa upaya
pengembangan motivasi kerja dalam organisasi merupakan masalah yang tidak dapat diabaikan begitu saja. Pengembangan motivasi kerja dapat menghasilkan
sumber daya manusia yang handal dan berkualitas. Hal ini merupakan aset organisasi untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi baik jangka pendek
maupun jangka panjang. Jenis motivasi pada para pegawai PT. Kereta Api Indonesia Persero
Divisi Regional I Sumatera Utara mencakup motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Beberapa pegawai ada yang mudah termotivasi karena dorongan dari dirinya
sendiri, sedangkan yang lain karena dipengaruhi faktor-faktor dari luar, seperti
Universitas Sumatera Utara
hubungan dengan rekan kerja dan kebutuhan pribadinya. Tetapi secara keseluruhan motivasi pada pegawai PT. Kereta Api Indonesia Persero Divisi
Regional I Sumatera Utara tergolong motivasi intrinsik karena banyak pegawai yang merasa dirinya bertanggung jawab untuk melaksanakan pengembangan bagi
perusahaan.
E. Pengertian Komunikasi