23
2.1.14 Pentingnya Asi Ekslusif dan Makanan Tambahan Pendamping Asi
ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam bulan.. Faktor
penghambat berupa keyakinan yang keliru tentang makanan bayi, promosi susu formula, dan masalah kesehatan pada ibu dan bayi juga menyebabkan
gagalnya pemberian ASI Eksklusif. Setelah ASI ekslusif enam bulan tersebut, bukan berarti pemberian ASI dihentikan. Seiiring dengan
pengenalan makanan kepada bayi, pemberian ASI tetap dilakukan, sebaiknya menyusui hingga umur dua tahun. Apabila karena beberapa hal
ASI tidak dapat diberikan, gantikan dengan susu formula secara eksklusif hingga enam bulan. Kemudian lanjutkan bersama MTPASI sampai dengan
umur setahun. Setelah setahun susu formula tidak perlu, dan bisa diganti dengan susu sapi. Bayi yang mendapat ASI akan mengalami kenaikan
berat badan yang baik setelah lahir, pertumbuhan setelah periode perinatal baik dan mengurangi obesitas. Faktor makanan gizi dan genetis
merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada masa-masa ini. Gizi yang seimbang akan menjamin tubuh anak memperoleh semua asupan yang
dibutuhkan untuk dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Selain itu, gizi juga berkaitan dengan faktor genetis. Pasalnya,
faktor genetis yang memengaruhi pertumbuhan anak hanya dapat muncul secara optimal jika didukung oleh asupan gizi yang benar. Karena itu, gizi
merupakan kebutuhan dasar bagi setiap anak.
24
Asupan gizi yang kurang dapat menyebabkan anak mengalami growth faltering gagal tumbuh. Berat badan yang kurang dibandingkan
dengan berat badan standar merupakan indikator pertama yang dapat dilihat ketika seorang anak mengalami kurang gizi. Dalam jangka panjang,
kurangnya asupan gizi akan menghambat pertumbuhan tinggi badan dan akhirnya berdampak buruk bagi perkembangan mental-intelektual seorang
anak. Pada dasarnya, sampai usia 6 bulan, bayi masih memiliki
pertumbuhan badan sesuai dengan kurva standar. Pada masa ini, bayi dapat tumbuh dan berkembang secara optimal hanya dengan
mengandalkan asupan gizi dari air susu ibu ASI yang diberikan sang ibu. Akan tetapi, setelah melewati usia 6 bulan, bayi harus diberikan makanan
tambahan pendamping ASI. ASI sendiri harus masih diberikan sampai anak berusia 2 tahun. Pemberian ASI sejak bayi lahir akan menjamin
seorang bayi berkembang menjadi anak yang cerdas. Pasalnya, kandungan asam lemak omega-3 dan omega-6 yang terkandung di dalam ASI sangat
berperan dalam penyusunan sel-sel otak. http:www.mediaindo.co.idberita.asp?id=97984
2.1.15 Pengaruh Status Gizi Seimbang Bagi Bayi