Saat Kedatangan Peserta didik di PagiSiang Hari Saat belajar di Sekolah Saat istirahat

practices tersebut strateginya diklasifikasikan menjadi beberapa tahapan dalam membangun budaya sekolah, yaitu: 1 saat peserta didik datang, 2 saat peserta didik dalam masa pembelajaran di sekolah, 3 saat peserta didik pulang, 4 saat peserta didik beristirahat, dan 5 saat peserta didik melakukan kegiatan ekstra kurikuler sehari-hari.

a. Saat Kedatangan Peserta didik di PagiSiang Hari

Diajarkan untuk bersalaman, bertegur sapa, senyum, salam, santun dan simpatik, sehingga peserta didik merasa mendapat sentuhan yang nyaman dan merasa diperhatikan, terutama saat penyambutan kedatangan tunas bangsa di sekolah Gambar 12. Kegiatan awal ini diharapkan dapat menanamkan nilai taqwa bagi peserta didik, sopan santun, nilai kedisiplinan sehingga peserta didik merasa malu apabila datang terlambat.

b. Saat belajar di Sekolah

Biasakan dimulai dengan membaca do’a dan menghafal surat-surat pendek sesuai dengan tingkatan kelas. Disampaikan pesan moral melalui cerita singkat, rencana kegiatan pada hari itu, di beberapa sekolah kegiatan seperti ini dikenal dengan sebutan ‘morning meeting’ atau ‘briefing pagi’. Pembelajaran dilaksanakan dalam suasana nyaman dengan menggunakan beberapa metode sehingga tercipta pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Para peserta didik merasa betah, tekun, antusias dalam melaksanakan seluruh kegiatan baik di dalam maupun di luar kelas. Hal ini Gambar 2.12. Penyambutan Peserta Didik oleh Pimpinan Sekolah dan Staf Gambar 2.12. Pembelajaran disertai Pesan Moral kepada Peserta Didik memungkinkan peserta didik dapat menerima dan menguasai materi pelajaran dengan maksimal. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menanamkan nilai taqwa, disiplin, tekun, tertib, dan tanggung jawab.

c. Saat istirahat

Usahakan bisa tercipta kebersamaan, kekeluargaan seperti melalui kegiatan makan bersama. Para peserta didik biasanya membawa makanan dari rumah masing-masing, dan saling memberi satu sama lain. Guru mendampingi dan memberi bimbingan tata cara makan yang baik, menyampaikan bahwa makanan rumah lebih terjamin kebersihannya, kandungan gizinya dibanding dengan makanan jajanan di pinggir jalan. Para peserta didik dibiasakan mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, berdo’a sebelum dan sesudah makan, tidak berbicara saat sedang makan. Merapikan kembali peralatan makan, membersihkan sampah yang ada di sekitar tempat makan. Gambar 2.13. Makan Bersama di Sekolah Ratusan Siswa SD Purworejo Makan Ikan Bersama Untuk mengisi waktu sebelum masuk kelas kembali para peserta didik bermain atau membaca buku baik di kelas atau di perpustakaan. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menanamkan nilai taqwa, bersih dan sehat, kebersamaan dan kekeluargaan, tertib,disiplin, tanggung jawab, dan gemar membaca.

d. Saat pulang