commit to user
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Kondisi Umum
4.1.1 Data Kondisi Ruas Jalan Purwodadi-Blora
Ruas jalan Purwodadi-Blora, Kabupaten Blora-Grobogan merupakan salah satu ruas jalan propinsi kelas IIIA yang berada di wilayah Kabupaten Grobogan dan
Kabupaten Blora. Lebar perkerasan jalan tersebut adalah 6 m dengan panjang 64,43 km, yang terdiri dari dua arah dan dua lajur, serta dengan bahu jalan selebar 1 m
pada arah samping kiri dan kanan jalan. Sedangkan konstruksi ruas jalan Purwodadi- Blora ditunjukkan pada Gambar 4.1.Tipikal Eksisting struktur Ruas Jalan
Purwodadi-Blora.
Gambar 4.1. Tipikal Eksisting struktur Ruas Jalan Purwodadi-Blora Lapisan subgrade jalan merupakan lapisan tanah dasar dengan jenis tanah yaitu
tanah lempung. Lapisan pondasi bawah atau subbase course dari telford setebal 15- 20 cm. Lapisan pondasi atas atau base course dari makadam setebal 5 cm.
Sedangkan lapisan permukaan atas atau wearing course merupakan lapisan AC setebal 5 cm, penetrasi makadam dengan ketebalan 5 cm, HRS Hot Rolled Sheet
setebal 6 cm dan patching dan levelling lapisan AC.
Telford 15-20 cm Makadam 5 cm
AC Overlay 5 cm HRS 6 cm
Patching dan Levelling AC
Bahu Jalan Bahu Jalan
100 100
300 300
Makadam 5 cm
70
commit to user
71 Data riwayat konstruksi struktur perkerasan ruas jalan Purwodadi-Blora dari
awal mulai dibangun sampai sekarang, ditunjukkan pada Tabel 4.1 Riwayat Konstruksi Struktur Perkerasan Ruas Jalan Purwodadi-Blora.
Tabel 4.1 Riwayat Konstruksi Struktur Perkerasan Ruas Jalan Purwodadi-Blora.
Tahun Penanganan Tipe Struktur Perkerasan
Sebelum 1977 1977 – 1978
1980 – 1983 1987 – 1988
1989 – 1990 1991 – 2003
2003 - Sekarang 15-20 cm Telford
5 cm Makadam 5 cm Asphalt Concrete AC Overlay
5 cm Penetrasi Makadam 6 cm HRS
Patching dan Levelling AC Patching dan Levelling AC,HRS dan Perkerasan Beton Semen.
Sumber : Wardani dkk, 2004
. Berdasarkan hasil investigasi lapangan dengan uji tes pit terhadap struktur
perkerasan jalan yang ada, gambar tipikal potongan melintang jalan ruas jalan Purwodadi-Blora dapat dilihat pada Gambar 4.1 diatas. Adapun hasil penyelidikan
Base course properties terhadap struktur perkerasannya dapat dilihat pada Tabel 4.2 Base Course Properties Perkerasan, dibawah ini :
Tabel 4.2 Base Course Properties Perkerasan
Properties Base Course Range
Rata-rata
Ketebalan Cm 20-62
42 Field Density max in lab
91-109 99
CBR insitu from DCP 20-48 19
CBR laboratory 22-55 47
PI 0-9
7 Fines passing no 200
1-3 2
Sumber : Wardani dkk, 2004
. Kondisi Ruas jalan tersebut saat ini banyak mengalami kerusakan dan
diindikasikan karena pengaruh sifat tanah ekpansif kembang-susut pada subgrade, jenis kerusakan ruas jalan yang terjadi adalah kerusakan berupa amblas depresion,
rutting alur dan pothole atau lubang.
commit to user
72 Sketsa memanjang dari ruas jalan Purwodadi-Blora ditunjukkan pada Gambar
4.2. Tampak Atas Ruas Jalan Purwodadi-Blora, sebagai berikut :
Keterangan Notasi : a = bahu jalan efektif 1m
B = Barat b = jalur jalan 6 m
T = Timur CL = Center Line As Jalan
Ruas jalan arah ke timur menuju ke Kabupaten Blora dan arah jalan menuju ke barat menuju ke Kabupaten grobogan. Ruas Jalan Purwodadi-Blora sepanjang 63 km
berada di wilayah jalan antar kota-antar propinsi yang menghubungkan dua Kabupaten yaitu Kabupaten Blora dan Kabupaten Grobogan seperti ditunjukkan pada
gambar 4.3.
T B
CL a
b
a
Gambar 4.2. Tampak Atas Ruas Jalan Purwodadi-Blora
Gambar 4.3. Peta Lokasi Ruas Jalan Purwodadi-Blora
Sumber : Bappeda Blora,2010
Kab. Blora Kab. Grobogan
Lokasi
commit to user
73 Berdasarkan hasil pengamatan kondisi jalan dilapangan didapatkan kondisi
eksisting perkerasan jalan dapat dilihat pada Gambar 4.4 Kondisi Eksisting Perkerasan Jalan Ruas Purwodadi-Blora seperti dibawah ini :
4.1.2 Data Lalu Lintas Harian Rata-Rata LHR