Desain Penelitian METODE PENELITIAN

2 Cintaraja Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya yang berjumlah 21 orang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. b. Sampel “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut” Sugiyono, 2010, hlm. 118. Dalam proses penentuan sampel, sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh. Menurut Sugiyono 2012:124 “sampling Jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.” Berdasarkan teknik sampling yang digunakan maka sampel penelitian adalah semua siswa kelas IV SDN 2 Cintaraja yang berjumlah 21 orang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan.

B. Desain Penelitian

Menurut Sukardi dalam Andri 2012, hlm. 28 menyatakan bahwa “desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian.” Menurut Sugiyono 2012, hlm. 108 “terdapat beberapa bentuk dalam desain eksperimen yang dapat digunakan dalam penelitian bisnis, yaitu pre-eksperimen design, true-eksperimental design, factorial design, dan quasi eksperimental design.” Peneliti memilih desain penelitian pre-eksperimen dengan jenis “one-group pre-test – post-test design”. Pada desain penelitian ini peneliti melakukan pre-test sebelum siswa diberikan suatu perlakuan dan post-test setelah siswa diberikan suatu perlakuan. Sehingga dari perbandingan pre-test dan post-test, hasil perlakuan dapat diketahui dengan tepat dan akurat. Dalam hal ini perlakuan digunakan untuk mencari pengaruh dari penerapan model pembelajaran Think-Talk-Write terhadap kemampuan siswa dalam menulis karangan deskripsi pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas IV. O 1 X O 2 Gambar 3.1 Desain Penelitian Keterangan : O 1 = Hasil Pre-Test O 2 = Hasil Post-Test X = Perlakuan Dalam desain penelitian ini, observasi bertujuan untuk meengukur kemampuan siswa sebanyak 2 kali yakni observasi sebelum diberikan perlakuan O 1 yang biasa disebut dengan pre-test dan observasi sesudah diberikan perlakuan O 2 yang disebut post-test. Adapun prosedur yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Peneliti memilih populasi dan sampel yang akan dijadikan sebagai subjek penelitian yaitu keseluruhan siswa kelas IV SDN 2 Cintaraja Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya yang berjumlah 21 orang. 2. Peneliti memberikan pre-test pada sampel yang dijadikan sebagai subjek penelitian. Pre-test berupa pemberian tes tulis berupa soal penugasan membuat karangan deskripsi. 3. Peneliti memberikan perlakuan treatment berupa penerapan model pembelajaran Think-Talk-Write pada pembelajaran menulis karangan deskripsi. 4. Peneliti memberikan post-test pada sampel yang dijadikan sebagai subjek penelitian dan telah diberikan perlakuan. Post-test berupa pemberian tes tulis berupa soal penugasan membuat karangan deskripsi. 5. Peneliti melakukan uji statistik.

C. Metode Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS CERPEN

3 21 111

Pengaruh Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Pencernaan Manusia

0 11 158

Meningkatkan hasil belajar IPA melalui pembelajaran kooperatif tipe think talk write (ttw) pada siswa kelas IV Mi Al Ishlahat Jatiuwung Kota Tangerang

0 10 0

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

Pengaruh strategi pembelajaran think-talk write (TTW) tehadap hasil belajar fisika siswa : kuasi eksperimen di SMA Negeri 3 Rangkasbitung

2 16 103

Pengaruh Strategi Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa : studi ekperimen di MTsN 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 5 225

MODEL KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE(TTW) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DAN BERPIKIR KRITIS.

1 3 56

STRATEGI THINK TALK WRITE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR

0 2 10

PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PUZZLE TERHADAP MOTIVASI DAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

1 1 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) - PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PUZZLE TERHADAP MOTIVASI DAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository per

0 0 28