LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015
124
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa capaian indikator Cakupan desa siaga aktif menunjukan trend berfluktuatif, dengan rata-rata capaian sebesar 71,17 termasuk kategori baik. Hal ini dapat
dilihat dari data tahun 2012-2015, dimana jumlah desa siaga yang telah ditetapkan pada tahun 2010 sebanyak 321 jorong sedangkan yang aktif dari tahun 2012 sebanyak 215, tahun 2013 sebanyak 215,
tahun 2014 sebanyak 196, dan tahun 2015 sebanyak 195. Dilihat dari data terdapat penurunan desa siaga aktif yang disebabkan oleh berkurangnya tenaga kesehatan mutasi, berhenti yang berada di
desa jorong tersebut dan masih kurangnya peran serta masyarakat dan stake holder terkait untuk mengembangkan daerahnya menjadi desa siaga aktif.
Upaya untuk meningkatkan desa siaga aktif dilaksanakan dengan program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat melalui peningkatan pemanfaatan sarana prasarana kesehatan,
penyuluhan masyarakat tentang pola hidup sehat. Adapun alokasi anggaran untuk meningkatkan desa siaga aktif tersebut adalah sebesar Rp. 228.660.000,- dengan realisasi sebesar Rp.198.932.200,-
dengan tingkat capaian keuangan sebesar 87,00 .
7. Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS
Berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS adalah perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan
berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan dimasyarakat. Adapun prilaku hidup bersih dan sehat yang menjadi sasaaran adalah rumah tangga dengan kriteria sebagai berikut:
a. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan b. Memberikan asi eksklusif pada bayi
c. Menimbang bayi dan balita secara berkala d. Menggunakan jamban sehat
e. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun f. Memberantas jentik nyamuk
g. menggunakan air bersih h. mengkonsumsi buah dan sayur
i. Melakukan aktifits fisik secara teratur j. Tidak merokok
Capaian indikatorPersentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS dapat dilihat pada tabel berikut:
LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015
Tabel3.3.41 RealisasidanCapaianIndikatorKinerjaSasaranStrategis
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015
No. Indikator Kinerja Realisasi
Capaian Kinerja 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015
1
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup
bersih dan sehat PHBS 20 50,05 23,68 35,19 40 83,41 31,57 58,65
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat capaian Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015 memperlihatkan trend berfluktusi dengan rata-rata capaian
sebesar 53,41 dengan kategori cukup. Hal ini disebabkan karena terdapat perbedaan metode dalam penetapan sampel dimana pada tahun 2012 dan 2013 memakai metode survey cepat dengan
rekomendasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, sedangkan pada tahun 2014 dan 2015 ditetapkan sebanyak 210 rumah tangga per puskesmas atau sebanyak 4.830 rumah tangga.
Data tahun 2012-2015 jumlah rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS pada tahun 2012 sebanyak 42 PHBS dari 210 rumah tangga sampel, tahun 2013 sebanyak 106 PHBS dari
210 rumah tangga sampel, tahun 2014 sebanyak 1144 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel dan tahun 2015 sebanyak 1.700 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel.
Untuk mendukung pencapaian indikator persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS dilaksanakan program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat melalui
penyuluhan masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pemanfaatan sarana kesehatan, dengan
50 100
2012 2013
Rumah Tangga yang Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS
LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015
Tabel3.3.41 RealisasidanCapaianIndikatorKinerjaSasaranStrategis
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015
No. Indikator Kinerja Realisasi
Capaian Kinerja 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015
1
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup
bersih dan sehat PHBS 20 50,05 23,68 35,19 40 83,41 31,57 58,65
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat capaian Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015 memperlihatkan trend berfluktusi dengan rata-rata capaian
sebesar 53,41 dengan kategori cukup. Hal ini disebabkan karena terdapat perbedaan metode dalam penetapan sampel dimana pada tahun 2012 dan 2013 memakai metode survey cepat dengan
rekomendasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, sedangkan pada tahun 2014 dan 2015 ditetapkan sebanyak 210 rumah tangga per puskesmas atau sebanyak 4.830 rumah tangga.
Data tahun 2012-2015 jumlah rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS pada tahun 2012 sebanyak 42 PHBS dari 210 rumah tangga sampel, tahun 2013 sebanyak 106 PHBS dari
210 rumah tangga sampel, tahun 2014 sebanyak 1144 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel dan tahun 2015 sebanyak 1.700 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel.
Untuk mendukung pencapaian indikator persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS dilaksanakan program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat melalui
penyuluhan masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pemanfaatan sarana kesehatan, dengan
2013 2014
2015
Rumah Tangga yang Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS
Rumah Tangga yang Berperilaku Hidup Bersih
dan Sehat PHBS
LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015
125
Tabel3.3.41 RealisasidanCapaianIndikatorKinerjaSasaranStrategis
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015
No. Indikator Kinerja Realisasi
Capaian Kinerja 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015
1
Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup
bersih dan sehat PHBS 20 50,05 23,68 35,19 40 83,41 31,57 58,65
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat capaian Persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS Tahun2012-2015 memperlihatkan trend berfluktusi dengan rata-rata capaian
sebesar 53,41 dengan kategori cukup. Hal ini disebabkan karena terdapat perbedaan metode dalam penetapan sampel dimana pada tahun 2012 dan 2013 memakai metode survey cepat dengan
rekomendasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, sedangkan pada tahun 2014 dan 2015 ditetapkan sebanyak 210 rumah tangga per puskesmas atau sebanyak 4.830 rumah tangga.
Data tahun 2012-2015 jumlah rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS pada tahun 2012 sebanyak 42 PHBS dari 210 rumah tangga sampel, tahun 2013 sebanyak 106 PHBS dari
210 rumah tangga sampel, tahun 2014 sebanyak 1144 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel dan tahun 2015 sebanyak 1.700 PHBS dari 4.830 rumah tangga sampel.
Untuk mendukung pencapaian indikator persentase rumah tangga yang berperilaku hidup bersih dan sehat PHBS dilaksanakan program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat melalui
penyuluhan masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pemanfaatan sarana kesehatan, dengan
Rumah Tangga yang Berperilaku Hidup Bersih
dan Sehat PHBS
LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015
126
alokasi anggarantahun2015 sebesar Rp. 754.720.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 545.676.200,- dengan capaian keuangan sebesar 72,30 .
8. Persentase cakupan tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan