Persentase Peningkatan Jembatan Berkualitas Baik

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 159 a. Baik Mantap sedang Km 714,75 737,32 746,82 815,01 847,8 e.RusakRusak Berat Tidak Mantap Km 694,05 671,49 661,98 593,79 561,00 Jumlah Km 1.408,8 1.408,8 1.408,8 1.408,8 1.408,8 Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanah Datar UntukpelaksanaanprogramkegiatanTahun 2015 yang mendukung pencapaian indikator kinerjaJumlahtelahdisediakananggaranyang sebesarRp. 18.531.735.000,- terealisasisebesarRp.17.316.258.317,-atau93,44.Artinya, terdapat efisiensi pengunaan anggaran dalam pelaksanaan programkegiatan sebesar 6,56 atausecara absolutsebesar Rp. 1.215.476.683,- Program pembangunan jalan dan jembatan, kegiatannya pembangunan peningkatan jalan.

b. Persentase Peningkatan Jembatan Berkualitas Baik

Daritabel3.3.97dapatdilihat, indikatorkinerjaPersentase Peningkatan Jembatan Berkualitas Baik Tahun 2015target14,71 35 km dapatterealisasisebesar14,7135 km dengantingkatcapaian sebesar 100, termasuk berhasil dengan kategoripenilaian keberhasilansangat baik. Upaya peningkatan kualitas jembatan ini dilakukan melalui rehabilitasi jembatan gantung menjadi jembatan rangka atau jembatan beton, pengecatan jembatan, dan pelebaran jembatan. Total jembatan sampai dengan tahun2015 sebanyak 238 unit dengan panjang jembatan sebesar 2.019,6 m. Tabel 3.3.70 No. Indikator Kinerja Realisasi Capaian Kinerja 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 1 Persentase Peningkatan Jembatan Berkualitas Baik 133 168 203 238 100 100 100 100 LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 160 UntukpelaksanaanprogramkegiatanTahun 2015 yang mendukung pencapaian indikator kinerjaPersentase Peningkatan Jembatan Berkualitas Baiktelahdisediakananggaranyang sebesarRp.1.090.000.000,-terealisasisebesarRp.1.086.617.500,-atau99,69.Artinya, terdapat efisiensi pengunaan anggaran dalam pelaksanaan programkegiatan sebesar 0,31 atausecara absolutsebesar Rp. 3.382.500,- ProgramyangdilaksanakanTahun 2015yaituprogram rehabilitasipemeliharaan jalan dan jembatan dengan kegiatannya rehabilitasipemeliharaan jembatan SASARAN STRATEGIS : MENINGKATNYA KUALITAS SUMBER DAYA AIR DAN IRIGASI Indikator kinerja yang ditetapkan untuk mengukur keberhasilan pencapaian sasaran Strategis Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Air Dan Irigasi adalah Persentase Peningkatan Kualitas Jaringan Irigasi, yang dihitung dengan membandingkan daerah irigasi yang direhabilitasi dengan total daerah irigasi yang ada di Kabupaten Tanah Datar Realisasiindikatorkinerjadihitungdengan sebagaiberikut: Persentase Peningkatan Kualitas Jaringan Irigasi : 55 635 x 100 = 8,67 Daritabel3.3.97dapatdilihat, indikatorkinerjaPersentase Peningkatan Kualitas Jaringan Irigasi Tahun 2015target8,67 55 Daerah Irigasi dapatterealisasisebesar8,6755 Daerah Irigasi dengantingkatcapaian sebesar 100, termasuk berhasil dengan kategoripenilaian keberhasilansangat baik. Upaya peningkatan kualitas irigasi ini dilakukan melalui rehabilitasi atau perbaikan jarngan irigasi yang ada. Total irigasi sampai dengan tahun2015 sebanyak 635 Daerah Irigasi. Tabel 3.3.71 No. Indikator Kinerja Realisasi Capaian Kinerja 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 1 Persentase Peningkatan Kualitas Jaringan Irigasi 8,67 100 UntukpelaksanaanprogramkegiatanTahun 2015 yang mendukung pencapaian indikator kinerjaPersentase Peningkatan Kualitas Jaringan Irigasi telahdisediakananggaran LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 161 sebesarRp.6.184.927.000,-terealisasisebesarRp. 5.954.460.112,-atau96,27.Artinya, terdapat efisiensi pengunaan anggaran dalam pelaksanaan programkegiatan sebesar 3,73 atausecara absolutsebesar Rp. 230.466.888,- ProgramyangdilaksanakanTahun 2015yaituprogram pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya. SASARAN STRATEGIS 3.3.3 : PERSENTASE PENINGKATAN SARANA PRASARANA PERHUBUNGANKOMINFO Indikator kinerja yang ditetapkan untuk mengukur keberhasilan sasaran strategis Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas Jalan dan Jembatanterdiri atas 2 dua indikator kinerja. Realisasi dan capaian indikator kinerja tersebut tercantum pada tabel berikut: Tabel.3.3.72 CapaianKinerjaIndikatorKinerjaSasaranStrategis3.1.1 No. Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1. Peningkatan sarana dan prasarana perhubungan : a. Rambu jalan b. Marka jalan c. Penerangan jalan umum 126 9.970 15,75 126 9.970 15,75 100 100 100 Rata-rata Capaian indikator 100 Daritabel3.3.dapatdilihat,indikatorkinerjapersentasepeningkatan saranadan prasaranaperhubungankominfodapat terealisasi sesuai ditarget yang ditetapkan padaTahun 2015 dengan tingkat capaian kinerja sebesar100termasukberhasildengan kategoripenilaian sangatbaik. Realisasiindikator kinerjapersentasepeningkatansarana danprasarana perhubungan kominfodihitungsebagaiberikut: LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 162 Peningkatan sarana prasarana perhubungan kominfo Penjumlahan Rambu, Marka dan Ketersediaan Penerangan Jalan Umum di Kabupaten Tanah Datar PersentasepeningkatanSaranadanPrasaranaPerhubunganKominfodari tahun2012 hingga Tahun 2015 dapatdilihatpada tabel3.3.73. Tabel3.3.73 RealisasiIndikatorKinerjaPersentasepeningkatanSaranadanPrasaranaPerhubungan KominfoTahun 2015 No Uraian Satuan 2012 2013 2014 2015 Realisasi s.d 2015 1 2 3 4 Rambu Marka Warning Light Penerangan Jalan Umum PJU Unit m 2 tiang unit 967 5.780 180 1.017 7482 1 233 1.105 9186 1 461 1.211 11293 2 4300 33741 4 4000 1. Persentase capaian indikator Cakupan fasilitas Perlengkapan Jalan yang terdiri dari Rambu, Marka, Warning Light, dan ZOSS dapat diuraikan sebagai berikut: a. Jumlah rambu, target pada tahun 2012 sebesar 967 unitdari target yang ditetapkan, terealisasi sebanyak 953 unit dengan tingkat capaian 98,55. Tahun 2013ditargetkan sebanyak 1.017 unit, terealisasi sebanyak 1003, dengan tingkat capaian 98,62 . Tahun 2014 ditargetkan sebanyak 1.117 unit, terealisasi sebanyak 1.105 dengan tingkat capaian 98,96 . Sedangkan pada tahun 2015 ditargetkan sebesar 1.243 unit, terealisasi sebanyak 1.211 unit dengan tingkat capaian 98,23 . Peningkatan ini didukung dengan program pembangunan sarana dan prasarana perhubungan melalui kegiatan pengadaan rambu dengan anggaran sebesar Rp. 239.420.000,- dan terealisasi sebesar RP 235.170.800 atau 98,22 . Penambahan rambu lalu lintas di jalan kabupaten setiap tahunnya melalui alokasi DAK Kabupaten Bidang Perhubungan Darat. b. Marka, target pada tahun 2012 seluas 5.163 m 2 ,teralisasi 5.780 dengan tingkat capaian 111,95 . Tahun 2013 ditargetkan seluas 6.163 m 2, terealisasi 7.482 dengan tingkat capaian 121,40 . Tahun 2014 ditargetkan seluas 7.163 m 2, terealisasi seluas 9.186 dengan tingkat capaian 128,24 . Dan pada tahun 2015 ditargetkan seluas 8.163, terealisasi 11.293 dengan tingkat capaian 138,34 . LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 163 Peningkatan ini didukung dengan program pengendalian dan pengamanan lalu lintas melalui kegiatan pengadaan marka dengan anggaran sebesar Rp. 501.670.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 422.496.000 atau 84,21 . Penambahan marka lalu lintas di jalan kabupaten setiap tahunnya melalui alokasi DAK Kabupaten Bidang Perhubungan Darat. c. Jumlah Warning Light,Tahun 2013 ditargetkan sebanyak 1 tiang , terealisasi 1 tiang dengan tingkat capaian 100 . Tahun 2014 ditargetkansebanyak 1 tiang , terealisasi 1 tiang dengan tingkat capaian 100 Dan pada tahun 2015 ditargetkan sebanyak 2 tiang , terealisasi 2 tiang dengan tingkat capaian 100 Peningkatan ini didukung dengan program pengendalian dan pengamanan lalu lintas melalui kegiatan pengadaan peralatan dan perlengkapan lalu lintas anggaran sebesar Rp. 104.811.000,- dan terealisasi sebesar Rp.104.090.000 atau 99,31 . Penambahan warning light dianggarakan melalui alokasi DAK Kabupaten Bidang Perhubungan Darat. Daritabeldi atasdapat dilihat,realisasidancapaianindikatorkinerjaTahun 2015tidak dapatdibandingkan denganrealisasicapaiankinerjatahun 2012-2014.Halinidisebabkan karenapadaTahun 2015 dilakukanperubahanindikatorkinerjasasaranstrategis.Halini sesuaidengankebijakan pemerintahKabupaten Tanah Dataruntuk menyempurnakan dokumenAkuntabilitaskinerjaKabupaten Tanah DatarTahun 2015,untuk meningkatkan kualitaspenerapan SistemAkuntabilitasdiLingkungan PemerintahKabupaten Tanah Datar. Realisasiindikator kinerjaPersentasePeningkatan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kominfo sebesar 68.50dibandingkandengantargettahun2015 sebesar75, menunjukkan bahwa untuk mencapai target di tahun 2015 dibutuhkan peningkatansebesar6,5darirealisasiTahun 2015.Olehkarenaitu,pencapaiantarget2015masih bisa diwujudkan denganupaya yangoptimal dariPemerintah Kabupaten Tanah Datar. TUJUAN 3.4 TERWUJUDNYA KESIAPAN DAERAH DALAM PENANGGULANGAN BENCANA DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP YANG BERKESINAMBUNGAN Untuk mencapaitujuan Terwujudnya Kesiapan Daerah Dalam Penanggulangan BencanaDan Pengelolaan Lingkungan Hidup Yang Berkesinambunganhasilyang akan dicapaitelahditetapkandalam sasaranstrategissebagaiberikut: LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 164 SASARAN STRATEGIS 3.4.1 : MENINGKATNYA PENGETAHUAN DAN KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM PENANGGULANGAN BENCANA Tabel 3.3.74 Realisasi Meningkatnya Pengetahuan dan Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Bencana No. Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1. Persentase LokasiNagari rawan bencana yang siap menghadapi bencana 100 61 nagari 100 61 nagari 100 2. Persentase kelompok masyarakat di daerah rawan bencana yang siap menghadapi bencana • Satgas bencana nagari • kelompok siaga bencana sekolahKSS 100 100 org 100 50 org 100 100 org 100 50 org 100 100 3. Tingkat Waktu Tanggap Response Time Rate 75 68,11 90,81 Rata-rata Capaian Secara geologi, Kabupaten Tanah Datar termasuk daerah yang rawan bencana alam geologi berupa gunung api dan gerakan tanah. Berdasarkan data pengamatan secara instrumental seismic dan visual, kegiatan vulkanik gunung api merapi masih cukup tinggi aktif dengan status level dua, sedangkan untuk gunung api tandikek tidak terdapat peningkatan aktifitas yang berarti baik letusan maupun kegempaan sehingga masih berstatus aktif normal. Kabupaten Tanah Datar juga berada pada zona kerentanan gerakan tanah yang berpotensi terjadi gerakan tanah dan gempa bumipatahan semangka. Penyebab utama terjadinya gerakan tanah ini selain dari faktor geologi, curah hujan yang tinggi, serta aktifitas manusia yang tidak ramah lingkungan. Untuk menyikapikondisidiatas,berdasarkan Peraturan KepalaBadanNasional PenanggulanganBencana Nomor1Tahun 2011tentangPedoman UmumDesaKelurahan TangguhBencana, PemerintahKabupaten LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 165 Tanah Datarmembentuk NagariDesaKelurahan tangguh bencana berbasis masyarakat dalam rangka penguranganresikobencana,sehinggakorbanbencanayangberupamaterialmaupun jiwadapatdiminimalisir. Untuk mencapaitujuan tersebut diatas,hasilyang akan dicapaitelahditetapkandalam sasaranstrategissebagaiberikut: Berdasarkan tabel .cakupan lokasi rawan bencana yang siap menghadapi bencana ditargetkan sebesar 61 lokasi terealisasi sebanyak 61 lokasi dengan capaian sebesar 100. sedangkan pencapaian kelompok di daerah rawan bencana yang siap menghadapi bencana dikategorikan kepada kesiapan Satgas bencana nagari dan kelompok siaga bencana sekolah yang berada pada daerah rawan bencana ditargetkan sebanyak 150 orang dengan realisasi 150 orang atau 100. Penjelasanmasing-masingindikator kinerja sasaranstrategis3.4.1adalah sebagaiberikut:

a. PersentaseLokasi Rawan BencanaYang Siap Menghadapi Bencana