2.4.7 Biaya OperasionalPendapatan operasional BOPO
BOPO digunakan untuk mengukur efisiensi dan efektivitas operasional suatu perusahaan dengan jalur membandingan satu terhadap
lainnya Dendawijaya, 2008. Menurut Bank Indonesia, BOPO diukur dari perbandingan antara biaya operasional terhadap pendapatan operasional.
BOPO dijadikan sebagai variabel yang mempengaruhi ROA didasarkan bahwa semakin kecil rasio BOPO berarti semakin efisien biaya
operasional yang dikeluarkan oleh bank yang bersangkutan , dan setiap peningkatan pendapatan operasi akan berakibat pada berkurangnya laba
sebelum pajak yang pada akhirnya akan menurunkan laba ROA bank yang bersangkutan Dendawijaya, 2008. Hal ini sesuai dengan penelitian
Puspitasari 2009 dan Simorangkir 2012 yang menunjukkan bahwa semakin besar BOPO maka akan semakin kecil pendapatan yang dihasilkan
oleh bank tersebut, sehingga berpengaruh terhadap penurunan laba ROA yang diperoleh bank.
Menurut Peraturan Bank Indonesia Nomor 610PBI2004 tanggal 12 April 2004 tentang Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, nilai
rasio BOPO yang dapat ditoleransi adalah 97.
2.5 Penelitian Terdahulu
Beberapa peneliti telah melakukan penelitian tentang pengaruh CAR, LDR, NIM, NPL dan BOPO terhadap ROA. Hasil dari beberapa penelitian akan
digunakan sebagai bahan referensi dan perbandingan dalam penelitian ini, diantaranya sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Nusantara 2009 melakukan penelitian yang berjudul analisis pengaruh NPL, CAR, LDR, dan BOPO terhadap Profitabilitas Bank Perbandingan Bank
Umum Go Publik Dan Bank Umum Non Go Publik Di Indonesia Periode Tahun 2005-2007. Pengujian penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis regresi
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPL, CAR, LDR, dan BOPO secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ROA bank go publik. Sedangkan
pada bank non go public, hanya LDR yang berpengaruh signifikan terhadap ROA. Puspitasari 2009 dalam penelitiannya menganalisis pengaruh CAR, NPL,
PDN, NIM, BOPO, LDR, dan Suku Bunga SBI Terhadap ROA Studi Pada Bank Devisa Di Indonesia Perioda 2003-2007 dengan menggunakan analisis regresi
berganda dengan persamaan kuadrat terkecil OLS. Hasil penelitian menunjukkan Varibel PDN dan Suku Bunga SBI tidak menunjukkan pengaruh
signifikan terhadap ROA. Variabel CAR, NIM, dan LDR berpengaruh positif signifikan terhadap ROA, sedangkan variabel NPL dan BOPO berpengaruh
negatif signifkan terhadap ROA. Ruslim 2012 meneliti tentang pengaruh CAR, NPL, dan LDR terhadap
ROA pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Bank Indonesia. Melalui uji f diperoleh bahwa CAR, NPL, dan LDR memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap ROA. Namun, berdasarkan uji parsial t, CAR tidak berpengaruh singnifikan terhadap ROA, dan NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
ROA, serta LDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Ramdany 2012 menganalisis tentang pengaruh CAR, BOPO, dan LDR
terhadap ROA Studi Komparatif Pada Bank Bumn Di Indonesia Periode Tahun
Universitas Sumatera Utara
2008-2011. Metode penelitian yang digunakan adalah persamaan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CAR tidak menunjukkan
pengaruh signifikan terhadap ROA. Variabel BOPO memiliki pengaruh positif signifikan terhadap ROA dan variabel LDR berpengaruh positif tidak signifikan
terhadap ROA. Simorangkir 2012 meneliti tentang pengaruh kinerja bank terhadap
profitabilitas bank umum swasta nasional devisa di bursa efek Indonesia. Dalam penelitian tersebut, variabel yang digunakan adalah CAR, BOPO, LDR dan NPL
Net, sedangkan profitabilitas bank diproksikan dengan ROA. Hasil uji-F menunjukkan bahwa CAR, BOPO, LDR, dan NPL Net secara bersama-sama
berpengaruh signifikan terhadap ROA. Uji-t menunjukkan bahwa CAR berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA, BOPO berpengaruh
negatif dan signifikan terhadap ROA, LDR berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ROA.
Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, terdapat perbedaan dan persamaan antara penelitian yang dilakukan dengan
penelitian-penelitian sebelumnya. Kesamaan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian terdahulu adalah menganalisis pengaruh rasio keuangan
terhadap tingkat profitabilitas yang diproksikan dengan ROA. Sedangkan perbedaannya adalah dalam periode penelitian, dimana periode penelitian ini
menggunakan periode 2008-2012. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CAR, LDR, NIM, NPL, BOPO dan ROA.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Kerangka Konseptual