Kesimpulan Keterbatasan Penelitian Saran

75 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijabarkan sebelumnya, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah : 1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Partisipasi Penyusunan Anggaran X 1 secara parsial signifikan dan berpengaruh positif terhadap Kinerja Manajerial Y pada PT. INALUM Persero. 2. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kejelasan Sasaran Anggaran X 2 secara parsial signifikan namun berpengaruh negatif terhadap Kinerja Manajerial Y pada PT. INALUM Persero. 3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Akuntabilitas Publik X 3 secara parsial tidak signifikan dan berpengaruh positif terhadap Kinerja Manajerial Y pada PT. INALUM Persero. 4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengendalian Akuntansi X 4 secara parsial tidak signifikan dan berpengaruh positif terhadap Kinerja Manajerial Y pada PT. INALUM Persero. 76

5.2 Keterbatasan Penelitian

Ada beberapa keterbatasan pada penelitian ini antara lain sebagai berikut : 1. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini tergolong sedikit, 40 koresponden dengan beberapa jabatan saja. 2. Penelitian ini mengambil 4 variabel bebas yaitu Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, Akuntabilitas Publik dan Pengendalian Akuntansi. Dimana dua variabel sebelumnya sudah digunakan peneliti terdahulu. Adanya tambahan variabel baru juga belum mampu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap tujuan penelitian ini. 3. Penelitian ini hanya meneliti satu perusahaan negara PT. INALUM Persero dan hanya meneliti tahun 2015 saja.

5.3 Saran

Melalui hasil penelitian yang dilakukan, disarankan agar selanjutnya penelitian berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan, antara lain sebagai berikut : 1. Sampel yang digunakan lebih banyak minimal 50 sampel. 2. Menambah variabel independen yang dapat mempengaruhi kinerja manajerial seperti Manajemen Sumber Daya Manusia, Tingkat Penghasilan, atau Penempatan Kerja yang sesuai dengan keahliannya. 3. Adanya pengawasan dalam pengisian kusioner sehingga tidak terjadi hal- hal yang dapat menghambat proses penelitian 12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Anggaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, Akuntabilitas Publik, dan Pengendalian Akuntansi Terhadap Kinerja Manajerial di Inspektorat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

33 209 111

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Keadilan Distributif Terhadap Kinerja Manajerial

3 17 66

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, DAN SISTEM PENGENDALIAN AKUNTANSI TERHADAP AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DAERAH

1 4 109

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Manajerial Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Medan

1 6 99

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 2 16

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 5 15

PENDAHULUAN PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 2 8

PENUTUP PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 3 47

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Manajerial Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Medan

0 0 13

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Manajerial Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Medan

0 1 3