Prosedur Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

commit to user 31

F. Prosedur Penelitian

Dalam melaksanakan suatu penelitian harus melalui prosedur atau urutan kerja yang baik agar suatu penelitian tersebut mencapai hasil yang maksimal. Prosedur penelitian merupakan langkah-langkah penelitian dari awal yaitu membuat proposal sampai dengan penulisan hasil penelitian. Penelitian ini menggunakan metode historis, maka ada empat tahap yang harus dipenuhi, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Adapun prosedur penelitian yang dilakukan, sesuai dengan yang digambarkan sebagai berikut : Keterangan : 1 Heuristik Menurut Nugroho Notosusanto 1971 : 11, heuristik berasal dari kata Yunani yaitu ” heuriskein” yang berarti mencari dahulu, baru menemukan. Heuristik berarti proses mencari data untuk menemukakan sumber-sumber. Sidi Gazalba 1981 : 15 mengemukakan bahwa heuristik adalah kegiatan mencari bahan atau menyelidiki sumber sejarah untuk mendapatkan hasil penelitian. Pada tahap ini diusahakan mencari dan menemukan sumber-sumber tertulis berupa buku-buku serta bentuk kepustakaan lain yang relevan dengan penelitian. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berasal dari surat kabar Kompas tahun 1980, surat kabar Republika tahun 1990, surat kabar News , terbitan tahun 1980, jurnal CSIS terbitan tahun 1980. Buku – buku antara lain ”Pergolakan di Amerika Latin dalam Dasawarsa Ini” karangan Hidayat Mukmin terbitan tahun 1988, karya David Deutschmann yang telah di alih bahasakan oleh Sovia Veronika Purba yang berjudul ”Che Guevara dan Revolusi Kuba” terbitan tahun 2004, jurnal CSIS terbitan tahun 1980, karya Hugh S Thomas dkk. ” The Cuban Revolution 25 Years Later ” terbitan tahun 1992. Sumber-sumber tersebut diatas Kritik Heuristik Historiografi Interpretasi Fakta Sejarah commit to user 32 diperoleh dari beberapa perpustakaan di antaranya: Perpustakaan Pusat Universitas Sebelas Maret, Perpustakaan Jurusan FKIP, Perpustakaan Program Studi Sejarah FKIP UNS, dan Perpustakaan Monumen Pers Surakarta 2 Kritik Sumber Kritik yaitu kegiatan untuk menyelidiki apakah jejak-jejak sejarah itu asli atau autentik dan dapat dipercaya atau tidak. Setelah ditemukan sumber-sumber yang mendukung permasalahan diatas, maka sumber-sumber tersebut diadakan kritik sumber secara intern dan ekstern. Langkah ini dilakukan untuk memperoleh keabsahan sumber. Kritik ekstern adalah kritik terhadap keaslian sumber, apakah sumber yang dikehendaki asli atau tidak, utuh atau turunan salinan. Kritik ekstern dilakukan terhadap sumber yang diperoleh berdasarkan bentuk fisik atau luarnya berupa bahan kertas atau tinta yang digunakan, jenis tulisan, gaya bahasa, hurufnya, dan segi penampilan yang lain. Uji keaslian sumber dilakukan dengan pertanyaan : kapan sumber dibuat?, di mana sumber dibuat?, siapa yang membuat?, dan dari bahan apa sumber dibuat?. Kritik ekstern dalam penelitian ini dilakukan dengan cara melihat kapan sumber itu dibuat, di mana sumber itu dibuat, siapa pengarangnya dan bagaimana latar belakang pendidikan pengarang. Sebagai contoh kritik ekstern terhadap buku“Pergolakan di Amerika Latin Dalam Dasawarsa Ini” karya Hidayat Mukmin, yang di buat tahun 1988 buku tersebut ditulis ketika sedang bertugas di Meksiko tahun 1973 – 1976 yang difokuskan pada masalah tertentu yang dapat menimbulkan pergolakan dalam hal ini yang terjadi di Kuba yang telah terjadi pergolakan terhadap kepemimpinan diktator Batista. Kritik intern adalah kritik yang berhubungan dengan kredibilitas dari sumber sejarah apakah isi, fakta dan ceritanya dapat dipercaya dan dapat memberikan informasi yang dibutuhkan. Kritik intern dapat ditempuh dengan cara membandingkan berbagai isi dan fakta yang terdapat dalam sumber, misalnya kritik intern terhadap buku “Che Guevara dan Revolusi Kuba” yang membahas perjuangan Fidel Castro bersama Che Guevara menggulingkan pemerintahan Batista serta terhadap tekanan Amerika Serikat, dengan buku “Komunisme Uni commit to user 33 Sovyet” yang membahas strategi Uni Sovyet dalam mengahadapi kapitalisme Amerika Serikat yaitu dengan menggandeng Kuba menjadi negara komunis. 3 Interpretasi Interpretasi sering disebut dengan analisis sejarah. Menurut Mohammad Nazir 1988 : 438 interpretasi merupakan penjelasan yang terperinci tentang arti yang sebenarnya dari materi yang dipaparkan. Sedangkan interpretasi atau analisis historis menurut Berkhofer yang dikutip oleh Dudung Abdurrahman 1999 : 64 bertujuan untuk melakukan sintesis atas sejumlah fakta yang diperoleh dari sumber-sumber sejarah dan bersama-sama dengan teori-teori disusunlah fakta itu ke dalam suatu interpretasi yang menyeluruh, jadi interpretasi juga biasa dikatakan sebagai suatu bentuk analisa. Dalam melaksanakan kegiatan interpretasi penulis harus meninggalkan unsur subyektivitas yang disebabkan keanekaragaman data yang diperoleh dari berbagai buku. Sehingga penulis harus membandingkan buku satu dengan buku yang lain agar memperkuat kebenaran dari buku tersebut. Data yang telah dikumpulkan dan diseleksi dicari berbagai artian yang satu dengan yang lain untuk dicari makna yang didasarkan pada teori yang digunakan untuk menemukan kebenaran data yang dicari yaitu: 1 Motivasi AS melakukan intervensi terhadap Kuba, 2 Realisasi pelaksanaan intervensi AS terhadap Kuba, 3 Implikasi intervensi terhadap politik dan perekonomian Kuba. 4 Historiografi Langkah terakhir dalam metode sejarah yaitu historiografi, yaitu merupakan cara penulisan, pemaparan, atau pelaporan hasil penelitian sejarah yang telah dilakukan Dudung Abdurrahman, 1999 : 67. Dalam hal ini imajinasi sangat diperlukan untuk merangkai fakta satu dengan fakta yang lain, sehingga dapat menjadi suatu kisah sejarah yang menarik dan dapat dipercaya kebenarannya. Penelitian ini bersifat historis, oleh karena itu pemaparan faktanya yang telah diperoleh tersebut menjadi suatu cerita sejarah yang kronologis atau urutan waktu sehingga menghasilkan sebuah karya tulis yang berwujud skripsi tentang ”Intervensi Amerika Serikat di Kuba Studi Tentang Embargo Ekonomi dan Implikasi Politik Terhadap Pemerintahan Fidel Castro”. commit to user 34

BAB IV HASIL PENELITIAN