42
3.9 Metode Analisis Data
3.9.1 Uji Statistik Deskriptif
Analisis ini digunakan untuk mengetahui gambaran secara umum dari variabel penelitian yaitu agency cost, dewan komisaris, komisaris independen,
dewan direksi, komite audit dan kepemilikan manajerial. Alat analisis yang digunakan adalah rata-rata mean, standar deviasi, nilai minimum dan nilai
maksimum. Statistik deskriptif menyajikan ukuran-ukuran numeric yang sangat penting bagi data sampel.
3.9.2 Uji Asumsi Klasik
Pengujian regresi linier berganda dapat dilakukan setelah model dari penelitian ini memenuhi syarat-syarat yaitu lolos dari asumsi klasik. Syarat-syarat
yang harus dipenuhi adalah data tersebut harus terdistribusikan secara normal, tidak mengandung multikoloniaritas dan heterokedastisitas. Untuk itu sebelum
melakukan pengujian regresi liner berganda perlu dilakukan lebih dahulu pengujian asumsi klasik yang terdiri dari:
3.9.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas adalah bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Ada dua
cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan cara analisis grafik dan analisis statistik. Uji normalitas pada penelitian ini
didasarkan pada uji statistik sederhana dengan melihat nilai kurtosis dan skewness untuk semua variabel dependen dan independen. Uji lainnya yang digunakan
adalah uji statistik non-parametik Kolmogorov-Smirnov K-S. Jika hasil
Universitas Sumatera Utara
43 Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai signifikan diatas 0,05 maka data
residual terdistribusi tidak normal Ghozali, 2006.
3.9.2.2 Uji Multikolonieritas
Uji Multikolonieritas adalah pengujian untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi yang signifikan antara variabel-variabel independen dalam suatu
model regresi. Menurut Ghozali 124: 2009 untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi sebagai berikut:
a. Menghitung nilai Variance Inflation Factor VIF dan nilai tolerance
b. Nilai R
2
yang dihasilkan sangat tinggi, tetapi secara individual variabel- variabel independen banyak yang tidak signifikan dan mempengaruhi
variabel dependen. c.
Menganalisis matrik korelasi variabel-variabel independen. Jika cukup tinggi, maka terdapat multikolonieritas.
3.9.2.3 Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke
pengamatan yang lain. Cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya
heteroskedastisitas dengan cara: a melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat, b Uji Park, c Uji Glejser, dan d Uji White. Penelitian ini
menggunakan analisis grafik plot untuk menguji heterokedastisitas, yaitu dengan cara melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel dependen ZPRED dengan
residualnya SRESID
Universitas Sumatera Utara
44
3.9.2.4 Uji Autokorelasi